Berita

Duta Besar Yunani untuk Brasil Kyriakos Amiridis/Net

Dunia

Istri Dubes Yunani untuk Brasil Diganjar 31 Tahun Penjara karena Bunuh Suami

SENIN, 30 AGUSTUS 2021 | 14:54 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Kasus pembunuhan Duta Besar Yunani untuk Brasil Kyriakos Amiridis oleh istrinya Francoise de Souza Oliveira akhirnya memasuki babak baru, di mana sang istri divonis 31 tahun penjara oleh pengadilan Brasil pada minggu (29/8) waktu setempat.

Amiridis (59) pada saat kematiannya di tahun 2016, tinggal di Brasilia dan sedang berlibur untuk merayakan Natal bersama istri dan putrinya di Rio de Janeiro.

Secara mengejutkan, beberapa hari setelah Natal, jenazah diplomat itu ditemukan di dalam mobil sewaannya yang hangus terbakar di bawah jembatan, di kotamadya Nova Iguacu, dekat ibu kota negara bagian.

Penyelidikan polisi menemukan banyak petunjuk saat itu, termasuk darah di sofa dan rekaman kamera keamanan, yang melibatkan Sergio Gomes Moreira Filho, polisi militer dan kekasihnya Francoise, istri sang dubes.

Saat itu keduanya divonis 22 tahun penjara, awalnya tanpa pembebasan bersyarat.

“Keadaan kejahatan tidak biasa, karena (duta besar) dieksekusi selama liburan Natal dalam kasus ini, keluarga ini terkoyak,” kata Hakim Anna Christina da Silveira Fernandes, dari Pengadilan Kriminal ke-4 Nova Iguacu, seperti dikutip dari AFP, Senin (30/8).

“Menurut kesaksian yang dikumpulkan, terdakwa merencanakan dan merancang, menjadi dalang di balik seluruh plot mengerikan itu,” tambahnya.

Selama kasus berjalan, persidangan memiliki terdakwa ketiga: Eduardo Moreira Tedeschi de Melo, seorang kerabat polisi, yang dibebaskan dari tuduhan pembunuhan tetapi dijatuhi hukuman satu tahun masa percobaan, sudah bertugas, karena membantu menyembunyikan mayat.

Dalam sidang yang berlangsung selama tiga hari hingga Jumat itu, hakim mendengarkan 18 saksi.

Dalam putusannya akhirnya, hakim juga menyebut terdakwa dalam kapasitasnya sebagai pegawai negeri.

“Dia bersumpah untuk membela masyarakat dan tidak memberontak terhadapnya, tidak menghormati Polisi Militer dan semua kepercayaan yang diberikan kepadanya oleh Negara,” katanya, merujuk pada Sergio Gomes Moreira Filho.

Hakim juga menunjukkan bahwa De Souza Oliveira telah menodai nama Brasil dan mempermalukan bangsa dengan perilakunya, mengingat dampak negatif internasional dari peristiwa tersebut.

De Souza Oliveira dan Amiridis menikah pada tahun 2004, ketika dia menjadi konsul di Rio de Janeiro.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Telkom Buka Suara Soal Tagihan ‘Telepon Tidur’ Rp9 Triliun Pertahun

Kamis, 25 April 2024 | 21:18

UPDATE

Lanal Banten dan Stakeholder Berjibaku Padamkan Api di Kapal MT. Gebang

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:55

Indonesia Tetapkan 5,5 Juta Hektare Kawasan Konservasi untuk Habitat Penyu

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:41

Kepercayaan Global Terus Meningkat pada Dunia Pelayaran Indonesia

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:27

TNI AU Distribusikan Bantuan Korban Banjir di Sulsel Pakai Helikopter

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:05

Taruna Jadi Korban Kekerasan, Alumni Minta Ketua STIP Mundur

Minggu, 05 Mei 2024 | 18:42

Gerindra Minta Jangan Adu Domba Relawan dan TKN

Minggu, 05 Mei 2024 | 18:19

Ketua Alumni Akpol 91 Lepas Purna Bhakti 13 Anggota

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:52

Jadi Lokasi Mesum, Satpol PP Bangun Posko Keamanan di RTH Tubagus Angke

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:24

Perbenihan Nasional Ikan Nila Diperluas untuk Datangkan Cuan

Minggu, 05 Mei 2024 | 16:59

Komandan KRI Diponegoro-365 Sowan ke Pimpinan AL Cyprus

Minggu, 05 Mei 2024 | 16:52

Selengkapnya