Berita

Bendera Afghanistan dibawa oleh seorang sukarelawan saat pembukaan Paralimpiade Tokyo karena atlet Afghanistan belum datang akibat gejolak yang. terjadi di Afghanistan usai Taliban merebut kekuasaan tanggal 15 Agustus lalu/Net

Dunia

Atlet Afghanistan Hadiri Paralimpiade Tokyo dengan Penerbangan Rahasia

MINGGU, 29 AGUSTUS 2021 | 14:42 WIB | LAPORAN: AMELIA FITRIANI

Di tengah gejolak politik dan keamanan yang terjadi di Afghanistan usai kelompok militan Taliban merebut kekuasaan pada 15 Agustus lalu, dua atlet Paralimpiade asal negara itu tetap berusaha untuk bisa hadir di ajang bergengsi Paralimpiade Tokyo.

Kedua atlet itu adalah Zakia Khudadadi dan Hossain Rasouli. Mereka berhasil membuat kedatangan yang sangat emosional ke Tokyo Paralympic Village, setelah melakukan penerbangan rahasia dari Paris, menyusul evakuasi mereka.

Menurut keterangan jurubicara Komite Paralimpiade Internasional Craig Spence pada akhir pekan ini (Minggu, 29/8), keduanya tiba di Jepang dan siap bersaing di ajang tersebut.

"Kedua atlet di sini di Tokyo untuk memenuhi impian mereka, mengirimkan pesan harapan yang sangat kuat kepada banyak orang lain di seluruh dunia," kata Spence.

Kedatangan Khudadadi dan Rasouli disambut hangat di perkampungan atlet pada Sabtu malam (28/8) oleh ketua IPC Andrew Parsons dan ketua Dewan Atlet IPC Chelsey Gotell, serta chef de mission tim Afghanistan Arian Sadiqi.

"Seperti yang bisa Anda bayangkan, pertemuan itu sangat emosional," kata Spence.

"Ada banyak air mata dari semua orang di ruangan itu. Benar-benar pertemuan yang luar biasa," sambungnya, seperti dikabarkan Channel News Asia.

Keduanya sempat menghabiskan waktu satu minggu di Paris di pusat pelatihan kementerian olahraga Prancis setelah evakuasi mereka dari Kabul.

Sprinter Rasouli dijadwalkan untuk bertanding di nomor T47 100m putra. Namun dia datang terlambat untuk pemanasan hari Sabtu. Sebagai gantinya, dia akan memasuki final lompat jauh T47 pada hari Selasa (31/8). Sedangkan Khudadadi akan bertanding di kategori taekwondo K44 -49kg putri pada hari Kamis (2/9).

Spence mengatakan, kesehatan mental dan kesejahteraan para atlet adalah prioritas utama IPC.

"Setiap hari kami memeriksa terutama kesehatan mental mereka, karena seperti yang dapat Anda bayangkan, situasi yang mereka alami dalam beberapa hari terakhir adalah situasi yang serius," jelasnya.

Kedatangan mereka terjadi di tengah situasi Afghanistan yang dramatis dan menyebabkan dua atlet itu berada di antara puluhan ribu orang yang terperangkap dan sempat tidak dapat meninggalkan negara itu.

Spence mengatakan kedua atlet itu tidak akan berbicara kepada wartawan saat mereka berada di Olimpiade.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Telkom Buka Suara Soal Tagihan ‘Telepon Tidur’ Rp9 Triliun Pertahun

Kamis, 25 April 2024 | 21:18

UPDATE

Misi Dagang ke Maroko Catatkan Transaksi Potensial Rp276 Miliar

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:51

Zita Anjani Bagi-bagi #KopiuntukPalestina di CFD Jakarta

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:41

Bapanas: Perlu Mental Berdikari agar Produk Dalam Negeri Dapat Ditingkatkan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:33

Sadiq Khan dari Partai Buruh Terpilih Kembali Jadi Walikota London

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:22

Studi Privat Dua Hari di Taipei, Perdalam Teknologi Kecantikan Terbaru

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:14

Kekuasaan Terlalu Besar Cenderung Disalahgunakan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:09

Demi Demokrasi Sehat, PKS Jangan Gabung Prabowo-Gibran

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:04

Demonstran Pro-Palestina Lakukan Protes di Acara Wisuda Universitas Michigan

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:57

Presidential Club Patut Diapresiasi

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:37

PKS Tertarik Bedah Ide Prabowo Bentuk Klub Presiden

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:11

Selengkapnya