Berita

Penceramah Yahya Waloni/Net

Presisi

Yahya Waloni Ternyata Sudah Jadi Tersangka Sejak Bulan Mei

JUMAT, 27 AGUSTUS 2021 | 14:13 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Penceramah Muhammad Yahya Waloni ternyata telah ditetapkan sebagai tersangka sejak Mei 2021 lalu.

Hal itu disampaikan Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Polri, Brigjen Rusdi Hartono. Menurut Rusdi, proses penyelidikan telah dilakukan sejak April. Dan pada Mei, sudah naik ke tahap penyidikan dan sudah menetapkan Ustaz Yahya Waloni sebagai tersangka.

"Sudah (tersangka). Itu kan prosesnya sejak bulan April, bulan Mei sudah naik penyidikan sudah jadi tersangka, proses seperti itu," ujar Rusdi kepada wartawan, Jumat siang (27/8).


Yahya Waloni hingga saat ini masih menjalani pemeriksaan oleh penyidik Direktorat Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri. Penyidik pun masih mendalami terkait motif perbuatan Ustaz Yahya.

Sementara itu, Yahya dijerat dengan beberapa pasal, yaitu UU ITE Pasal 28 Ayat 2 Juncto Pasal 45a Ayat 2 yang menjelaskan bahwa, diatur dengan sengaja dan tidak sah menyebarkan informasi akan menyebabkan permusuhan, kebencian berdasarkan SARA.

Yahya juga disangkakan melanggar Pasal 156 huruf a KUHP tentang penodaan terhadap agama tertentu.

Ia ditangkap berdasarkan laporan polisi nomor 0287/IV/2021/Bareskrim, tanggal 27 April 2021. Pada Kamis (26/8) sekitar pukul 17.00 WIB, Yahya ditangkap di Perumahan Permata, Cluster Dragon, Ciulengsi, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Salah satu ceramah yang dilaporkan adalah saat Yahya menyebut injil fiktif serta palsu. Ceramah ini lantas dilaporkan Komunitas Masyarakat Cinta Pluralisme. Tak hanya Yahya, mereka juga melaporkan pemilik akun YouTube Tri Datu.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Ini Susunan Lengkap Direksi dan Komisaris bank bjb

Selasa, 09 Desember 2025 | 17:12

UPDATE

Rumah Dinas Kajari Bekasi Disegel KPK, Dijaga Petugas

Jumat, 19 Desember 2025 | 20:12

Purbaya Dipanggil Prabowo ke Istana, Bahas Apa?

Jumat, 19 Desember 2025 | 20:10

Dualisme, PB IKA PMII Pimpinan Slamet Ariyadi Banding ke PTTUN

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:48

GREAT Institute: Perluasan Indeks Alfa Harus Jamin UMP 2026 Naik

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:29

Megawati Pastikan Dapur Baguna PDIP Bukan Alat Kampanye Politik

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:24

Relawan BNI Ikut Aksi BUMN Peduli Pulihkan Korban Terdampak Bencana Aceh

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:15

Kontroversi Bantuan Luar Negeri untuk Bencana Banjir Sumatera

Jumat, 19 Desember 2025 | 18:58

Uang Ratusan Juta Disita KPK saat OTT Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 18:52

Jarnas Prabowo-Gibran Dorong Gerakan Umat Bantu Korban Banjir Sumatera

Jumat, 19 Desember 2025 | 18:34

Gelora Siap Cetak Pengusaha Baru

Jumat, 19 Desember 2025 | 18:33

Selengkapnya