Berita

Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto/Net

Politik

Survei Indikator: Prabowo Dipepet Ganjar dan Anies di Puncak, Puan Maharani Nol Koma

RABU, 25 AGUSTUS 2021 | 14:48 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Nama Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto menempati posisi puncak daftar calon presiden dengan elektabilitas tertinggi. Menyusul kemudian nama Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo di posisi kedua dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

Hasil ini berdasarkan rilis survei terbaru Indikator Politik Indonesia bertema “Evaluasi Publik terhadap Kebijakan Penanganan Pandemi, Vaksinasi dan Peta Elektoral Terkini” pada Rabu siang (25/8).

Hasil survei didapat dari simulasi 15 nama capres yang disodorkan pada responden.


"Prabowo Subianto paling tinggi 26,2 persen. Kemudian Ganjar Pranowo 20,8 persen dan Anies Baswedan 15,5 persen elektabilitasnya," kata Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi saat memaparkan hasil surveinya.

Selanjutnya, pada posisi keempat ada nama Gubenur Jawa Barat Ridwan Kamil dengan elektabilitas 5,7 persen. Berikutnya ada Menparekraf Sandiaga Uno dan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dengan elektabilitas 5,4 persen.

Urutan selanjutnya ada Gubenur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa dengan 2,6 persen, Menko Polhukam Mahfud MD 1,9 persen, mantan Panglima TNI Gatot Nurmantyo 1,7 persen, Menteri BUMN Erick Thohir 1,6 persen, Tito Karnavian 1,3 persen, Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto 1,1 persen.

"Kemudian Muhaimin Iskandar dan Puan Maharani 0,4 persen. Terakhir Budi Gunawan 0,1 persen," demikian Burhanuddin Muhtadi.

Survei Indikator Politik Indonesia yang digelar sejak 30 Juli hingga 4 Agustus 2021 ini menggunakan metode multistage random sampling dengan jumlah sampel sebanyak 1.220 orang serta toleransi kesalahan (margin of eror-MoE) sekitar 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.

Sampel berasal dari seluruh provinsi yang terdistribusi secara proporsional dengan quality control terhadap hasil wawancara dilakukan secara random sebesar 20 persen dari total sampel oleh supervisor dengan kembali mendatangi responden terpilih (spot check).

Turut hadir narasumber dalam acara tersebut antara lain Jubir Vaksinasi Covid-19 Kemenkes dr. Siti Nadia Tarmizi,  Politkus Partai Gerindra Habiburokhman, politikus PDIP Aria Bima. 

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Demokrat: Tidak Benar SBY Terlibat Isu Ijazah Palsu Jokowi

Rabu, 31 Desember 2025 | 22:08

Hidayat Humaid Daftar Caketum KONI DKI Setelah Kantongi 85 Persen Dukungan

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:57

Redesain Otonomi Daerah Perlu Dilakukan untuk Indonesia Maju

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:55

Zelensky Berharap Rencana Perdamaian Bisa Rampung Bulan Depan

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:46

Demokrasi di Titik Nadir, Logika "Grosir" Pilkada

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:37

Demokrat: Mari Fokus Bantu Korban Bencana, Setop Pengalihan Isu!

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:35

Setoran Pajak Jeblok, Purbaya Singgung Perlambatan Ekonomi Era Sri Mulyani

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:14

Pencabutan Subsidi Mobil Listrik Dinilai Rugikan Konsumen

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:02

DPRD Pastikan Pemerintahan Kota Bogor Berjalan

Rabu, 31 Desember 2025 | 20:53

Refleksi Tahun 2025, DPR: Kita Harus Jaga Lingkungan!

Rabu, 31 Desember 2025 | 20:50

Selengkapnya