Berita

Puan Maharani dan Ganjar Pranowo/Net

Politik

Survei Capres Terbaru, Puan Maharani Salip Ganjar Pranowo

SABTU, 21 AGUSTUS 2021 | 02:10 WIB | LAPORAN: ANGGA ULUNG TRANGGANA

Selain temuan perolehan PDIP yang suaranya menurun ketimbang Pemilu 2019, Citra Opini Polling Study (COPS) mendapat data bahwa Ketua DPR RI Puan Maharani menyalip Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.

Temuan data COPS dari 1668 responden, tokoh paling dikenal publik adalah Prabowo Subianto dengan persentase 93,7 persen. Pada urutan kedua Puan Maharani yang menembus 90,8 persen dan Ganjar Pranowo berada di urutan kedua dengan 82,2 persen.

Direktur Eksekutif COPS Alamsyah Wijaya mengatakan, COPS mengajukan pertanyaan pada responden terkait pengenalan masyarakat pada tokoh politik yang menjalankan aktivitas kenegaraan.

"Tokoh mana yang paling anda kenal selama ini berkecimpung dalam politik dan kenegaraan?" demikian pertanyaan survei COPS.

Tidak hanya itu, hasil survei COPS yang dilakukan pada 1-13 Agustus 2021 menempatkan Ketua DPP PDIP Puan Maharani sebagai salah satu tokoh yang diinginkan menjadi Presiden dengan memperoleh 9,3 persen.

Puan hanya dikalahkan oleh Prabowo (9,9 persen) dan menyalip Ganjar Pranowo yang hanya 8,4 persen. Secara berurutan di bawah Gubernur Jateng itu ada Agus Harimurti Yudhoyono (7,1 persen), Gatot Nurmantyo (6,8 persen), Moeldoko (5,5 persen) dan Muhaimin Iskandar dengan perolehan 5,1 persen.

Survei COPS memiliki tingkat kepercayaan 95 persen dengan margin of error kurang dari 2,4 persen.

PDI Perjuangan masih menempati urutan pertama dalam tingkat elektabilitas partai politik andai Pemilu 2024 digelar hari ini.

"PDIP tetap teratas, namun suaranya menurun menjadi 14,2 persen jika dibandingkan dengan Pemilu 2019 yang mencatatkan perolehan suara 19,33 persen," ujar Direktur Eksekutive COPS Alamsyah Wijaya, Jumat (20/8).

Populer

Proyek Rp2,7 Triliun di Sumut Amburadul, Gapensi Akan Seret Semua yang Terlibat ke Jalur Hukum

Minggu, 26 November 2023 | 06:44

Pj Gubernur Sulsel Diduga Buat Acara Mendadak untuk Hindari Massa Kumpul saat Ada Gibran

Minggu, 26 November 2023 | 20:37

Jika Ketegangan Mega-Jokowi Bukan Rekayasa, Prabowo-Gibran Tersingkir di Putaran Pertama

Minggu, 26 November 2023 | 16:42

Tinggalkan Nasdem, Mantan Gubernur Syahrial Oesman Perkuat TKD Prabowo-Gibran Sumsel

Minggu, 26 November 2023 | 06:22

Tiga Capres Diundang, Hanya Anies Hadiri Deklarasi Pemilu Damai PSHT

Minggu, 26 November 2023 | 16:20

Kunker ke Gresik, Zulhas Tinjau Harga Bapok dan Smelter Freeport

Rabu, 29 November 2023 | 01:45

Sejumlah Tokoh Mundur dari Timnas Amin, Jazilul: Itu Dinamika Biasa

Minggu, 26 November 2023 | 16:08

UPDATE

FPI dan Masa Depan Indonesia

Selasa, 05 Desember 2023 | 13:03

Spanduk Kecaman untuk Ade Armando Beredar di Jakarta

Selasa, 05 Desember 2023 | 12:49

Kiat Stabilkan Harga Bapok, Ganjar Bakal Kembalikan Peran Sentral Bulog

Selasa, 05 Desember 2023 | 12:46

Ada Warga Terjatuh di Jalan Bekas Banjir, Pemadam Semprot Kawasan Bidara Cina

Selasa, 05 Desember 2023 | 12:45

2 Jam Dimintai Keterangan Dewas KPK, Firli Bahuri: Terima Kasih

Selasa, 05 Desember 2023 | 12:37

Bamsoet Yakinkan Korsel Banyak Potensi Menguntungkan di Indonesia

Selasa, 05 Desember 2023 | 12:04

Di COP 28, Jakarta-Tokyo Tingkatkan Kerja Sama Sister City

Selasa, 05 Desember 2023 | 11:55

Diwarnai Aksi Bakar Ban, Massa Apdesi Tuntut Pengesahan Revisi UU Desa

Selasa, 05 Desember 2023 | 11:49

Ribuan Massa Apdesi Kepung DPR, Ada Pelemparan Botol ke Polisi

Selasa, 05 Desember 2023 | 11:26

Plh Dirjen Bina Pemdes: Desa Maju, NKRI Tangguh

Selasa, 05 Desember 2023 | 11:20

Selengkapnya