Berita

Direktur Indonesia Political Opinion (IPO), Dedi Kurnia Syah/Net

Politik

Mahfud MD Tuding Pengkritiknya Langganan Film Porno, Dedi Kurnia Syah: Terlalu Remeh Sekelas Menko Merespon Publik

RABU, 18 AGUSTUS 2021 | 17:19 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Tudingan yang disampaikan Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan, Mahfud MD, kepada netizen yang mengkritik kicauannya di Twitter dinilai terlalu remeh temeh.

Penilaian itu muncul dari Direktur Indonesia Political Opinion (IPO), Dedi Kurnia Syah. Menurutnya, Mahfud yang menuding pengkritiknya berlangganan film porno adalah sesuatu yang berlebihan.

"Terlalu remeh sekelas Menko merespon pembicaraan publik, terlebih membalas dengan perbandingan yang tidak sopan,” ucap Dedi kepada Kantor Berita Politik RMOL, Rabu (18/8).


Tudingan Mahfud tersebut dia sampaikan saat berbincang dengan publik figur, Daniel Mananta, dalam siaran langsung di Instagram.

Dalam kesempatan tersebut, Mahfud menuduh pengkritiknya memiiliki kebiasaan menonton yang lebih buruk, karena berlangganan film porno. Sedangkan dirinya mengaku hanya sekedar kebetulan melihat sinetron Ikatan Cinta yang ditonton istrinya menayangkan adegan penangkapan salah seorang pemeran oleh polisi, sehingga dirinya tertarik membicarkannya di akun Twitter pribadinya.

"Saya ingin menyampaikan pesan (di Twitter saya), kok ada ya orang ngaku saya yang membunuh langsung dihukum," ujar Mahfud dalam perbincangannya dengan Daniel Mananta, Selasa siang (17/8).

Akan tetapi, Dedi justru memandang kritik terhadap pejabat pemerintahan seharusnya mampu disikapi dengan bijaksana, bukan malah baperan dengan melontarkan kalimat kurang sopan yang akan menimbulkan polemik kembali di kalangan masyarakat.

"Padahal beliau intelektual, respon beliau berpotensi menimbulkan kritik kembali," tandasnya.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Berjuang Bawa Bantuan Bencana

Kamis, 04 Desember 2025 | 05:04

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Cegah Penimbunan BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 02:00

Polri Kerahkan Kapal Wisanggeni 8005 ke Aceh

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:03

UPDATE

Platform X Setor Denda ke Negara Atas Pelanggaran Konten Pornografi

Minggu, 14 Desember 2025 | 10:04

Prabowo Komitmen Tindak Tegas Pembalakan Liar di Sumatera

Minggu, 14 Desember 2025 | 10:02

KPK Sebut Temuan BPK Soal Penyelenggaraan Haji Tahun 2024 Jadi Informasi Tambahan

Minggu, 14 Desember 2025 | 09:43

Prabowo Pastikan Distribusi Pangan Jangkau Wilayah Bencana Terisolasi

Minggu, 14 Desember 2025 | 09:16

Cuaca Jabodetabek Cenderung Cerah Berawan di Akhir Pekan

Minggu, 14 Desember 2025 | 09:01

Koalisi Permanen Perburuan Kekuasaan atau Kesejahteraan Rakyat?

Minggu, 14 Desember 2025 | 08:51

KPK Masih Telusuri Dugaan Alur Perintah Hingga Aliran Uang ke Bupati Pati Sudewo

Minggu, 14 Desember 2025 | 08:17

JEKATE Running Series Akan Digelar di Semua Wilayah Jakarta

Minggu, 14 Desember 2025 | 08:08

PAM Jaya Didorong Turun Tangan Penuhi Air Bersih Korban Banjir Sumatera

Minggu, 14 Desember 2025 | 07:40

PKS Jakarta Sumbang Rp 1 M untuk Korban Bencana Sumatera

Minggu, 14 Desember 2025 | 07:31

Selengkapnya