Berita

Ahli hukum pers, Wina Armada Sukardi/Repro

Politik

Wina Armada Sukardi: Wartawan adalah Pemegang Saham di Republik Indonesia

SENIN, 16 AGUSTUS 2021 | 17:21 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Kemerdekaan Indonesia bisa jadi akan sulit tercapai tanpa adanya kontribusi atau peranan dari kelompok wartawan pada masa itu.

Bahkan, ahli hukum pers, Wina Armada Sukardi mengibaratkan, kemerdekaan Indonesia hari ini, sebagian sahamnya adalah milik wartawan.

"Wartawan adalah pemegang saham di Republik Indonesia, ini bukan sekadar sok sokan pada profesi," ujar Wina Armada dalam webinar Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI) dengan tema “Mengawal Kemerdekaan di Ruang Digital”, Senin (16/8).


Dikatakan Wina, hampir di setiap era pra kemerdekaan Indonesia, di sana juga selalu ada peran wartawan. Bahkan, untuk lahu kebangsaan Indonesia Raya yang diciptakan WR Supratman.

"Kalau anda ingat, lagu Indonesia Raya penciptanya adalah wartawan," katanya.

Lanjutnya, wartawan juga menjadi penyatu dalam membangun kesepakatan pada bahasa nasional, yakni Bahasa Indonesia yang secara fundamental menyerap Bahasa Melayu.

"Kalau kita bicara bahasa Indonesia waktu itu kan ada pertentangan antara yang menginginkan bahasa Jawa sebagai bahasa Indonesia dan sebagian lagi bahasa melayu, karena waktu itu posisi Jawa banyak juga, Melayu juga banyak," jelasnya.

"Wartawan lah yang mengusulkan oke kita pakai bahasa Indonesia, dasarnya dari Melayu tapi dengan beberapa percobaan, maka selesai," pungkasnya.

Acara yang dibuka Ketua Umum JMSI Teguh Santosa ini, menghadirkan pembicara lainnya Ketua Dewan Kehormatan PWI, Ilham Bintang.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

Ini Susunan Lengkap Direksi dan Komisaris bank bjb

Selasa, 09 Desember 2025 | 17:12

Pidato Prabowo buat Roy Suryo: Jangan Lihat ke Belakang

Senin, 08 Desember 2025 | 12:15

UPDATE

Dituding Biang Kerok Banjir Sumatera, Saham Toba Pulp Digembok BEI

Kamis, 18 Desember 2025 | 14:13

Kapolda Metro Jaya Kukuhkan 1.000 Nelayan Jadi Mitra Keamanan Laut Kepulauan Seribu

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:56

OTT Jaksa di Banten: KPK Pastikan Sudah Berkoordinasi dengan Kejaksaan Agung

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:49

Momen Ibu-Ibu Pengungsi Agam Nyanyikan Indonesia Raya Saat Ditengok Prabowo

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:41

Pasar Kripto Bergolak: Investor Mulai Selektif dan Waspada

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:31

Pimpinan KPK Benarkan Tangkap Oknum Jaksa dalam OTT di Banten

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:21

Waspada Angin Kencang Berpotensi Terjang Perairan Jakarta

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:02

DPR: Pembelian Kampung Haji harus Akuntabel

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:01

Target Ekonomi 8 Persen Membutuhkan Kolaborasi

Kamis, 18 Desember 2025 | 12:58

Film TIMUR Sajikan Ketegangan Operasi Militer Prabowo Subianto di Papua

Kamis, 18 Desember 2025 | 12:48

Selengkapnya