Berita

Tim Wasriksus meninggalkan Mapolda Sumsel usai melakukan pemeriksaan atas Kapolda Sumsel Irjen Eko Indra Heri selama kurang lebih enam jam terkait donasi Rp2 triliun/RMOLSumsel

Presisi

Soal Donasi 2 Triliun, Irjen Eko Indra Heri Diperiksa Wasriksus Mabes Polri Enam Jam

JUMAT, 06 AGUSTUS 2021 | 18:52 WIB | LAPORAN: IDHAM ANHARI

Tim pengawasan dan pemeriksaan khusus (Wasriksus) Mabes Polri yang dipimpin Irjen Agung Wicaksono melakukan pemeriksaan terhadap Kapolda Sumatra Selatan Irjen Eko Indra Heri selama lebih kurang enam jam pada Kamis (5/8).

Pemeriksaan tersebut dalam rangka audit investigasi (pendalaman) mengenai donasi Rp2 triliun dari almarhum Akidi Tio melalui anaknya, Heryanty yang belum jelas keberadaanya.

Kabid Humas Polda Sumsel, Kombes Supriadi mengatakan, pemeriksaan tersebut merupakan internal Polri sehingga tidak bisa memberikan informasi perkembangan lebih lanjut.


“Saya tidak bisa berkomentar,” katanya, seperti dikutip RMOLSumsel, Jumat (6/8).

Kendati demikian, Supriadi memastikan tim penyidik reserse kriminal umum akan bekerja semaksimal mungkin untuk melakukan penyelesaian permasalahan donasi untuk penanggulangan Covid-19 di Sumatra Selatan itu secara profesional.

Dari pantauan di lapangan, tim Wasriksus tiba di Gedung Promoter Mapolda Sumsel pada pukul 15.15 WIB dan keluar dari Gedung Promoter Mapolda Sumsel sekitar pukul 20.56 WIB, Kamis malam. 

Dalam pemeriksaan itu, Kapolda Sumsel Irjen Eko Indra Heri didampingi Direktur Intelijen dan Keamanan Polda Sumsel Kombes Ratno Kuncoro, Direktur Reserse Kriminal Umum Kombes Hisar Siallagan, Kepala Bidang Propam Kombes Dedi Sofiandi dan Kepala Bidang Humas Kombes Supriadi.

Setelah selesai melakukan pemeriksaan, Tim Wasriksus meninggalkan lokasi tepat pada pukul 21.00 WIB diikuti juga oleh Kapolda dan jajaran.


Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pertunjukan ‘Ada Apa dengan Srimulat’ Sukses Kocok Perut Penonton

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:57

Peran Indonesia dalam Meredam Konflik Thailand-Kamboja

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:33

Truk Pengangkut Keramik Alami Rem Blong Hantam Sejumlah Sepeda Motor

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:13

Berdoa dalam Misi Kemanusiaan

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:59

Mualem Didoakan Banyak Netizen: Calon Presiden NKRI

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:36

TNI AL Amankan Kapal Niaga Tanpa Awak Terdampar di Kabupaten Lingga

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:24

Proyek Melaka-Dumai untuk Rakyat atau Oligarki?

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:58

Wagub Sumbar Apresiasi Kiprah Karang Taruna Membangun Masyarakat

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:34

Kinerja Polri di Bawah Listyo Sigit Dinilai Moncer Sepanjang 2025

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:19

Dugaan Korupsi Tambang Nikel di Sultra Mulai Tercium Kejagung

Minggu, 28 Desember 2025 | 00:54

Selengkapnya