Berita

Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden (KSP) Ali Mochtar Ngabalin/Net

Politik

Ali Ngabalin: Masa Dinas Covid-19 akan Berakhir di Indonesia, Cara Cepatnya Lewat Vaksinasi

MINGGU, 01 AGUSTUS 2021 | 09:48 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Keyakinan penuh disampaikan Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden (KSP) Ali Mochtar Ngabalin mengenai sebaran Covid-19.

Dengan penuh keyakinan, Ali Ngabalin tegas menyatakan bahwa sebaran Covid-19 akan berakhir. Salah satu cara mempercepatnya adalah dengan taat mengikuti vaksinasi yang sedang dikebut pemerintah.

“Masa dinas Covid 19 akan berakhir di +62 (kode Indonesia), cara cepatnya setiap kita harus disuntik vaksin,” tegasnya kepada wartawan, Minggu (1/7).

Menurutnya vaksinasi penting agar kekebalan tubuh tetap terpelihara. Termasuk memberi tubuh kekuatan untuk menangkal wabah mematikan tersebut.

Untuk mendukun vaksinasi tersebut, Ali Ngabalin meminta masyarakat untuk menghindari hoax tentang vaksinasi.

Selain itu, dia juga meminta masyarakat untuk mau di test. Di satu sisi, dia juga mengingatkan bahwa tenaga kesehatan akan terus melakukan pelacakan atau tracing.

Lebih lanjut, Ali Ngabalin mengingatkan bahwa kasus positif Covid-19 masih tinggi. Dia pun mengimbau masyarakat untuk lebih menyayangi keluarga.

“Bantu nakes kita di lapangan, pemerintah menghrpkan dukungan seluruh lapisan masyarakat,” tutupnya.

Populer

Fenomena Seragam Militer di Ormas

Minggu, 16 Februari 2025 | 04:50

Asian Paints Hengkang dari Indonesia dengan Kerugian Rp158 Miliar

Sabtu, 15 Februari 2025 | 09:54

Bos Sinarmas Indra Widjaja Mangkir

Kamis, 13 Februari 2025 | 07:44

Temuan Gemah: Pengembang PIK 2 Beli Tanah Warga Jauh di Atas NJOP

Jumat, 14 Februari 2025 | 21:40

PT Lumbung Kencana Sakti Diduga Tunggangi Demo Warga Kapuk Muara

Selasa, 18 Februari 2025 | 03:39

Pengiriman 13 Tabung Raksasa dari Semarang ke Banjarnegara Bikin Heboh Pengendara

Senin, 17 Februari 2025 | 06:32

Dugaan Tunggangi Aksi Warga Kapuk Muara, Mabes Polri Diminta Periksa PT Lumbung Kencana Sakti

Selasa, 18 Februari 2025 | 17:59

UPDATE

Harga Emas Antam Turun Usai Cetak Rekor Tertinggi

Jumat, 21 Februari 2025 | 09:25

Jadi "Pengacara", Anies Temui Diaspora di Qatar

Jumat, 21 Februari 2025 | 09:15

Intelijen Sebut Gencatan Senjata Rusia-Ukraina akan Terjadi Tahun Ini

Jumat, 21 Februari 2025 | 09:07

Proyeksi Penjualan Walmart Suram, Wall Street Muram

Jumat, 21 Februari 2025 | 08:58

Retret Kepala Daerah Hak Prerogatif Presiden

Jumat, 21 Februari 2025 | 08:41

KPK Dalami Dugaan Hasto Kristiyanto jadi Penyokong Dana Pelarian Harun Masiku

Jumat, 21 Februari 2025 | 08:23

Harga Emas Menjulang ke Rekor Tertinggi Ditopang Permintaan Safe Haven

Jumat, 21 Februari 2025 | 07:59

Ferry Juliantono Dorong Himpuni Terlibat dalam Percepatan Pembangunan melalui Koperasi

Jumat, 21 Februari 2025 | 07:48

Greenback Jatuh terhadap Sejumlah Mata Uang Utama

Jumat, 21 Februari 2025 | 07:39

Pasar Eropa Jatuh ke Level Terendah Satu Pekan

Jumat, 21 Februari 2025 | 07:13

Selengkapnya