Berita

Potongan video saat aparat menginjak kepala warga/Net

Nusantara

Danlanud, Kapolres, Dan Bupati Gelar Jumpa Pers Di Merauke Usai Video Anggota TNI Injak Kepala Warga Viral

SELASA, 27 JULI 2021 | 20:10 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Sebuah video beredar di media sosial (medsos) menampakkan aksi kekerasan terhadap seorang pria.

Dalam video berdurasi 1 menit 21 detik itu, tampak seorang pria berkaos hitam bercelana pendek diteriaki untuk pergi meninggalkan sebuah warung sambil membawa kantong kresek hitam oleh seorang pria lainnya dalam video.

"Kau dengar saya tidak? Kau jalan sudah," pinta pria berkaos cokelat kepada pria berkaos hitam.


Pria berkaos hitam lantas melepas kaos yang dikenakan sambil meluapkan amarah. Namun tidak terdengar jelas apa yang disampaikan, diduga pria tersebut adalah penyandang disabilitas.

Tak selang berapa lama, datang dua orang aparat TNI berbaju Polisi Militer (PM) biru-biru menghampiri pria itu dan membekuknya sambil berteriak.

"Kenapa? Kenapa? Kau mabuk kau?" teriak dua oknum PM itu sambil menyeretnya ke jalan raya.

Tampak dalam video itu, pria asal Papua itu dibekuk tangannya oleh aparat dan kepalanya diinjak dengan kaki oleh aparat satunya lagi.

Belakangan diketahui bahwa kejadian tersebut terjadi di Merauke, Papua. Saat ini di Lanud Johanes Abraham Dimara, Merauke akan digelar jumpa pers.

Jumpa pers akan dihadiri oleh Danlanud J.A Dimara, Kolonel PNB Herdy Aref Budianto, Bupati Merauke, Romanus Mbaraka dan Kapolres Merauke AKBP Untung Sangaji.

Sebagaimana dilaporkan dari Kantor Berita RMOL Papua, hingga berita ini diturunkan wartawan masih bersiap menunggu kedatangan ketiganya untuk menyampaikan keterangan resmi.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

Ini Susunan Lengkap Direksi dan Komisaris bank bjb

Selasa, 09 Desember 2025 | 17:12

Pidato Prabowo buat Roy Suryo: Jangan Lihat ke Belakang

Senin, 08 Desember 2025 | 12:15

UPDATE

Dituding Biang Kerok Banjir Sumatera, Saham Toba Pulp Digembok BEI

Kamis, 18 Desember 2025 | 14:13

Kapolda Metro Jaya Kukuhkan 1.000 Nelayan Jadi Mitra Keamanan Laut Kepulauan Seribu

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:56

OTT Jaksa di Banten: KPK Pastikan Sudah Berkoordinasi dengan Kejaksaan Agung

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:49

Momen Ibu-Ibu Pengungsi Agam Nyanyikan Indonesia Raya Saat Ditengok Prabowo

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:41

Pasar Kripto Bergolak: Investor Mulai Selektif dan Waspada

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:31

Pimpinan KPK Benarkan Tangkap Oknum Jaksa dalam OTT di Banten

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:21

Waspada Angin Kencang Berpotensi Terjang Perairan Jakarta

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:02

DPR: Pembelian Kampung Haji harus Akuntabel

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:01

Target Ekonomi 8 Persen Membutuhkan Kolaborasi

Kamis, 18 Desember 2025 | 12:58

Film TIMUR Sajikan Ketegangan Operasi Militer Prabowo Subianto di Papua

Kamis, 18 Desember 2025 | 12:48

Selengkapnya