Berita

Ketua Majelis Jaringan Aktivis Pro Demokrasi (​ProDEM) Iwan Sumule/RMOL

Politik

Iwan Sumule: Luhut Mulai Nyalahin Virus, Padahal Dia Biang Keroknya

JUMAT, 16 JULI 2021 | 01:41 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Ada upaya lepas tangan dari pemerintah dalam menangani pandemi Covid-19 yang hingga kini masih meningkat kasusnya.

Hal itu terlihat saat Koordinator PPKM Darurat, Luhut Binsar Pandjaitan justru menyalahkan keberadaan Covid-19 varian delta yang dianggap sulit dikendalikan sehingga membuat kasus kian meningkat belakangan ini.

Padahal sebelumnya, Menko Kemaritiman dan Investasi ini selalu mengklaim bahwa Covid-19 di Tanah Air terkendali.


"Mulai nyalahin virus, padahal tidak paham cara penanganan virus," tegas Ketua Majelis Jaringan Aktivis Pro Demokrasi (​ProDEM), Iwan Sumule kepada Kantor Berita Politik RMOL, Kamis (15/7).

Sejauh ini, belum terlihat keseriusan pemerintah untuk benar-benar menghentikan laju penularan Covid-19. Selain menolak opsi lockdown, kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat juga belum menunjukkan hasil.

Hal ini diperparah dengan sikap pemerintah yang masih membebaskan pintu masuk penerbangan internasional. Padahal diketahui, virus corona sejak awal hingga varian delta seperti saat ini muncul dari luar negeri.

Namun demikian, Iwan Sumule melihat ada sikap bebal yang ditunjukkan Luhut yang seakan lebih mementingkan ekonomi dibanding keselamatan rakyat. Padahal keselamatan rakyat adalah hukum tertinggi yang harus dicamkan pemerintah.

"Sepertinya (Luhut) masih belum sadar juga kalau dia sesungguhnya biang keroknya. Iya gak sih?" tandas Iwan Sumule.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Pakar Tawarkan Framework Komunikasi Pemerintah soal Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 05:32

Gotong Royong Perbaiki Jembatan

Kamis, 25 Desember 2025 | 05:12

UU Perampasan Aset jadi Formula Penghitungan Kerugian Ekologis

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:58

Peresmian KRI Prabu Siliwangi-321 Wujudkan Modernisasi Alutsista

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:39

IPB University Gandeng Musim Mas Lakukan Perbaikan Infrastruktur

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:14

Merger Energi Fusi Perusahaan Donald Trump Libatkan Investor NIHI Rote

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:52

Sidang Parlemen Turki Ricuh saat Bahas Anggaran Negara

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:30

Tunjuk Uang Sitaan

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:14

Ini Pesan SBY Buat Pemerintah soal Rehabilitasi Daerah Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 02:55

Meneguhkan Kembali Jati Diri Prajurit Penjaga Ibukota

Kamis, 25 Desember 2025 | 02:30

Selengkapnya