Berita

Presiden Joko Widodo dan Menko Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan/Net

Politik

Kredibilitas Joko Widodo Jadi King Maker Pilpres 2024 Ada Di Tangan Luhut Pandjaitan

JUMAT, 09 JULI 2021 | 09:05 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Kredibilitas Presiden Joko Widodo untuk menjadi "King Maker" di Pilpres 2024 sangat ditentukan oleh Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan.

Jika Menko Luhut sebagai Koordinator Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat bisa menjalankan tugas dengan baik, maka kepercayaan rakyat pada Jokowi semakin tinggi.

Begitu juga sebaliknya, jika Menko Luhut gagal, maka bisa dipastikan rakyat semakin tidak akan mendengarkan apa yang disampaikan Jokowi.

"Saya kira, Jokowi berada di bayang-bayang Luhut untuk menimbang berhasil tidaknya PPKM Darurat ini. Karena Jokowi mempercayakan selalu kepada Luhut," ujar pakar politik dan hukum Universitas Nasional (Unas), Saiful Anam saat berbincang dengan Kantor Berita Politik RMOL, Jumat (9/7).

Sehingga, kata Saiful, kredibilitas Jokowi untuk menjadi "King Maker" di 2024 nanti akan ditentukan oleh keberhasilan Luhut dalam pelaksanaan PPKM Darurat ini.

"Maka tentu kredibilitas Jokowi sangat ditentukan Luhut untuk kemudian Jokowi dapat menjadi “King Maker” dalam kontestasi pemilu dan pilpres mendatang," kata Saiful.

Namun, kata Saiful, jika PPKM Darurat gagal, maka Jokowi juga akan gagal menjadi "king maker" di 2024 mendatang.

"Kalau kemudian PPKM Darurat ini gagal dilaksanakan, maka tentu ini akan menjadi batu sandungan bagi Jokowi untuk menjadi king maker pada 2024 mendatang," pungkas Saiful.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Besar Kemungkinan Bahlil Diperintah Jokowi Larang Pengecer Jual LPG 3 Kg

Selasa, 04 Februari 2025 | 15:41

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Prabowo Harus Pecat Bahlil Imbas Bikin Gaduh LPG 3 Kg

Senin, 03 Februari 2025 | 15:45

Bahlil Gembosi Wibawa Prabowo Lewat Kebijakan LPG

Senin, 03 Februari 2025 | 13:49

UPDATE

Cuma Rebut 1 Gelar dari 4 Turnamen, Ini Catatan PBSI

Rabu, 05 Februari 2025 | 13:37

Anggaran Dipangkas Belasan Triliun, Menag: Jangan Takut!

Rabu, 05 Februari 2025 | 13:31

Ekonomi Indonesia Tumbuh 5,03 Persen Sepanjang 2024

Rabu, 05 Februari 2025 | 13:23

Aset Raib ID Food Ancam Asta Cita Prabowo

Rabu, 05 Februari 2025 | 13:13

Persoalkan Penetapan Tersangka, Tim Hukum Hasto Ungkap Sprindik Bocor

Rabu, 05 Februari 2025 | 13:10

Setelah Identifikasi, Jasa Raharja Pastikan Salurkan Santunan Kecelakaan GTO Ciawi

Rabu, 05 Februari 2025 | 12:59

Truk Pengangkut Galon Kecelakaan, Saham Induk Aqua Anjlok Merosot 1,65 Persen

Rabu, 05 Februari 2025 | 12:57

Komisi V DPR Minta Polisi Investigasi Perusahaan Aqua

Rabu, 05 Februari 2025 | 12:51

Partai Buruh Geruduk Kantor Bahlil Protes LPG 3 Kg Langka

Rabu, 05 Februari 2025 | 12:41

DPR Siap Bikin Panja Imbas Laka Maut Truk Galon Aqua

Rabu, 05 Februari 2025 | 12:30

Selengkapnya