Berita

Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Indonesia (BEM UI), Leon Alvinda Putra/Net

Publika

Leon, Pilihanmu Sudah Benar Meski Kini Diserang Pendukung Jokowi Garis Ngehe

JUMAT, 02 JULI 2021 | 19:13 WIB

LEON, Ketua BEM UI terus diserang pendukung Jokowi Garis Ngehe. Leon dipersoalkan karena banyak berpose dengan tokoh-tokoh antipemerintah. Disebutkan independensi, idealisme, tetek-bengek Leon sebagai persoalan yang patut digugat.

Leon ditengarai dan dicap sebagai kaki tangan KAMI, Anti-NKRI, agen Ikhwanul Muslimin bahkan disebut kader PKS.

Memang, beberapa foto yang diunggah memperlihatkan Leon berpose dengan Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo ada saat bersama Veronica Koman (Pengacara OPM).


Menurut saya itu tuduhan picik dan keterlaluan. Pendukung Jokowi Garis Ngehe seolah-olah harus mengatur hidup dan dengan siapa Leon harus berteman.

Emang masalah buat kalian, seorang Leon dekat dengan kelompok oposisi? Di mana salahnya aktivis mahasiswa punya kedekatan politik dengan tokoh-tokoh oposisi?

Pendukung Jokowi beralasan jika Leon tidak murni menyuarakan aspirasi, pendapat, kritik, dan makiannya.

Leon dan BEM UI bukan lagi sebuah gerakan moral, tapi merupakan gerakan politik kepentingan. Gerakan dari sebuah kepentingan kelompok oposisi. Sementara, jika kelompok BEM diorganisir pihak istana itu dianggap sebuah keberhasilan.

Lucu memang perilaku kekuasaan yang ditampilkan pendukung Jokowi Garis Ngehe. Mereka tidak menganggap itu bagian kooptasi dan upaya hegemoni.

Saya salut dengan generasi baru ini. Mereka tidak lagi mau sekadar menjadi gerakan moral sebagaimana aktivis-aktivis masa lalu. Historik-empirik gerakan moral adalah 'kuda troya' para perampok, pencoleng, dan para bandit.

Gerakan moral angkatan 98 sudah membuktikan hal itu.

Leon. Pilihan dan tindakanmu sudah benar. Berteman dengan siapa pun sebagai sebuah keharusan. Ketetapan hatimu mengubah gerakan moral menjadi gerakan politik juga sudah benar.

Pesan dari seorang angkatan tua. Jika kelak engkau jadi penguasa, jadilah Solidarity Maker. Bukan seorang pembenci. Apalagi engkau harus membela mati-matian kekuasaan korup.

Yang paling penting, ingatlah bahwa negerimu ini negeri yang dibangun dari darah dan air mata. Negeri yang bhinneka.

Selamat berjuang.

Yakinlah, banyak di belakang barisan kalian pendukung Jokowi Garis Sadar (setidaknya mantan pendukung Jokowi) mendoakan kalian.

Doa kami di nadimu. Doa keselamatan dan doa berperang melawan kezaliman.

Firman Tendry
Aktivis 98, mantan tim sukses Presiden Joko Widodo di Pilpres 2014 dan 2019

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

UPDATE

Laksdya Erwin Tinjau Distribusi Bantuan di Aceh Tamiang

Selasa, 23 Desember 2025 | 03:55

Jembatan Merah Putih

Selasa, 23 Desember 2025 | 03:40

Kongres Perempuan 1928 Landasan Spirit Menuju Keadilan Gender

Selasa, 23 Desember 2025 | 03:13

Menko AHY Lepas Bantuan Kemanusiaan Lewat KRI Semarang-594

Selasa, 23 Desember 2025 | 02:55

Membeli Damai dan Menjual Perang

Selasa, 23 Desember 2025 | 02:32

Komdigi Gandeng TNI Pulihkan Infrastruktur Komunikasi di Aceh

Selasa, 23 Desember 2025 | 02:08

Rocky Gerung: Kita Minta Presiden Prabowo Menjadi Leader, Bukan Dealer

Selasa, 23 Desember 2025 | 01:45

DPRD Minta Pemkot Bogor Komitmen Tingkatkan Mutu Pendidikan

Selasa, 23 Desember 2025 | 01:27

Kebijakan Mualem Pakai Hati Nurani Banjir Pujian Warganet

Selasa, 23 Desember 2025 | 01:09

Pemilihan Kepala Daerah Lewat DPRD Bikin Pemerintahan Stabil

Selasa, 23 Desember 2025 | 00:54

Selengkapnya