Berita

Pangima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo saat kunker ke Papua/Ist

Pertahanan

Kapolri Dan Panglima TNI Siapkan Strategi Pengamanan PON Papua

JUMAT, 28 MEI 2021 | 00:21 WIB | LAPORAN: MEGA SIMARMATA

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo bersama Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto menyatakan telah menyiapkan strategi pengamanan pergelaran 'multievent' empat tahunan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX di Papua yang dijadwalkan berlangsung Oktober 2021.

"Strategi pengamanan yang disiapkan melibatkan stakeholders lainnya seperti pemerintah provinsi, tokoh agama, tokoh adat, dan tokoh masyarakat," ujar Kapolri dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Kamis (27/5).

Listyo mengatakan selain PON XX, penyiapan strategi pengamanan berlaku untuk Pekan Paralimpiade Nasional (Peparnas) XVI Papua.

"Berdasarkan kalender kamtibmas ada beberapa agenda penting yang dilaksanakan di Papua seperti PON ke XX dan Peparnas XVI 2021 dan sebagainya yang membutuhkan situasi kamtibmas yang aman dan nyaman," kata Listyo.

Kapolri bersama Panglima TNI melanjutkan kunjungan kerja hari kedua di Papua, Kamis (27/5).

"Tujuan kunjungan saya dan Panglima ke Papua untuk melihat langsung situasi keamanan di Papua," ujar Listyo.

Dalam kunjungan kerja tersebut, Kapolri mengucapkan terima kasih kepada jajaran TNI- Polri serta masyarakat yang ikut menjaga keamanan Bumi Cendrawasih.

Jenderal bintang empat itu menjabarkan program kerja pemerintah Presiden Joko Widodo yang fokus dalam pembangunan Papua, baik infrastruktur, kesejahteraan, pendidikan, kesehatan, dan lainnya.

"Bapak Presiden telah memberikan perhatian khusus kepada Papua agar melakukan percepatan pembangunan seperti daerah-daerah lainnya," ungkap Listyo.

PON Papua akan digelar pada 2-15 Oktober 2021. Panitia hingga kini masih menyelesaikan penyusunan panduan protokol kesehatannya.

Sesuai dengan instruksi Presiden Joko Widodo, masyarakat di sekitar venue pertandingan PON Papua secara bertahap sudah mulai menerima vaksin Covid-19.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Legislator PKS Soroti Deindustrialisasi Jadi Mimpi Buruk Industri

Rabu, 20 November 2024 | 13:30

UPDATE

Jokowi Tak Serius Dukung RK-Suswono

Jumat, 29 November 2024 | 08:08

Ferdian Dwi Purwoko Tetap jadi Kesatria

Jumat, 29 November 2024 | 06:52

Pergantian Manajer Bikin Kantong Man United Terkuras Rp430 Miliar

Jumat, 29 November 2024 | 06:36

Perolehan Suara Tak Sesuai Harapan, Andika-Hendi: Kami Mohon Maaf

Jumat, 29 November 2024 | 06:18

Kita Bangsa Dermawan

Jumat, 29 November 2024 | 06:12

Pemerintah Beri Sinyal Lanjutkan Subsidi, Harga EV Diprediksi Tetap Kompetitif

Jumat, 29 November 2024 | 05:59

PDIP Akan Gugat Hasil Pilgub Banten, Tim Andra Soni: Enggak Masalah

Jumat, 29 November 2024 | 05:46

Sejumlah Petahana Tumbang di Pilkada Lampung, Pengamat: Masyarakat Ingin Perubahan

Jumat, 29 November 2024 | 05:31

Tim Hukum Mualem-Dek Fadh Tak Gentar dengan Gugatan Paslon 01

Jumat, 29 November 2024 | 05:15

Partisipasi Pemilih Hanya 55 Persen, KPU Kota Bekasi Dinilai Gagal

Jumat, 29 November 2024 | 04:56

Selengkapnya