Berita

Perdana Menteri Thailand Prayut Chan-o-cha /Net

Dunia

Perdana Menteri Thailand Prayut Chan-O-Cha Tidak Akan Hadiri KTT ASEAN Di Jakarta Yang Akan Bahas Krisis Myanmar

SELASA, 20 APRIL 2021 | 07:00 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Perdana Menteri Thailand Prayut Chan-o-cha memutuskan tidak akan menghadiri KTT ASEAN yang akan berlangsung di Jakarta.

Sebagai gantinya, dia akan mengirim Menteri Luar Negeri Thailand Don Pramudwinai untuk mewakilinya.
Hal itu disampaikan oleh sumber pemerintah pada Senin (19/4) waktu setempat. Sumber itu tidak merinci mengapa perdana menteri mengutus menlu alih-alih bergabung dengan para pemimpin Asia Tenggara lainnya yang akan membahas tentang situasi di Myanmar, seperti dikutip dari Bangkok Post, Senin (19/4).

Menurut rencana, KTT khusus Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara akan diadakan di ibu kota Indonesia pada 24 April mendatang, untuk mencari solusi atas krisis yang memburuk di Myanmar.

Menurut rencana, KTT khusus Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara akan diadakan di ibu kota Indonesia pada 24 April mendatang, untuk mencari solusi atas krisis yang memburuk di Myanmar.

Sebelumnya, Kementerian Luar Negeri Thailand mengatakan pada Sabtu, panglima militer Myanmar Jenderal Min Aung Hlaing akan ambil bagian dalam pembicaraan tingkat tinggi itu .

Pemerintah bayangan Myanmar juga mendesak para pemimpin Asean untuk memberinya kesempatan menghadiri KTT yang sangat dinantikan itu.

Sejauh ini, lebih dari 700 orang tewas dalam protes nasional menentang junta setelah kudeta pada 1 Februari yang menggulingkan pemimpin terpilih Aung San Suu Kyi bersama sejumlah petinggi partai Liga Nasional untuk Demokrasi (NLD). Usai ditangkap, Suu Kyi menghadapi sejumlah tuntutan hukum yang kini membelitnya.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

Ini Susunan Lengkap Direksi dan Komisaris bank bjb

Selasa, 09 Desember 2025 | 17:12

Pidato Prabowo buat Roy Suryo: Jangan Lihat ke Belakang

Senin, 08 Desember 2025 | 12:15

UPDATE

Dituding Biang Kerok Banjir Sumatera, Saham Toba Pulp Digembok BEI

Kamis, 18 Desember 2025 | 14:13

Kapolda Metro Jaya Kukuhkan 1.000 Nelayan Jadi Mitra Keamanan Laut Kepulauan Seribu

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:56

OTT Jaksa di Banten: KPK Pastikan Sudah Berkoordinasi dengan Kejaksaan Agung

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:49

Momen Ibu-Ibu Pengungsi Agam Nyanyikan Indonesia Raya Saat Ditengok Prabowo

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:41

Pasar Kripto Bergolak: Investor Mulai Selektif dan Waspada

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:31

Pimpinan KPK Benarkan Tangkap Oknum Jaksa dalam OTT di Banten

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:21

Waspada Angin Kencang Berpotensi Terjang Perairan Jakarta

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:02

DPR: Pembelian Kampung Haji harus Akuntabel

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:01

Target Ekonomi 8 Persen Membutuhkan Kolaborasi

Kamis, 18 Desember 2025 | 12:58

Film TIMUR Sajikan Ketegangan Operasi Militer Prabowo Subianto di Papua

Kamis, 18 Desember 2025 | 12:48

Selengkapnya