Berita

Mendikbud Nadiem Makarim/Net

Politik

Nadiem Makarim Dicopot Jika Jokowi Terjebak Bagi-bagi Kekuasaan

KAMIS, 15 APRIL 2021 | 04:45 WIB | LAPORAN: ANGGA ULUNG TRANGGANA

Isu pergantian Nadiem Makarim sebagai Mendikbud paska Dikti digabungkan ternyata tak diterima oleh semua kalangan.

Pengamat politik Wempy Hadir menilai selama menjabat Nadiem menunjukkan kinerja yang baik.

Dalam pengamatannya, Nadiem masih sangat layak dipertahankan.

"Saya kira Nadim Makarim masih layak untuk dipertahankan. Sebab sejauh ini dia mempunyai kinerja yang baik," demikian kata Wempy kepada Kantor Berita Politik RMOL, Kais (15/4).

Analisa Wempy, Nadiem akan bia diganti saat Jokowi melakukan perombakan jika orang nomor satu di Indonesia itu terjebak pada pola bagi-bagi kekuasaan semata.

"Kalau Jokowi terjebak dalam bagi-bagi kekuasaan bagi kelompok dan partai politik, maka posisi Nadim memang sangat sulit," demikian kata Wempy.

Suara tentang perlunya mengganti Nadiem Makarim usai digabungkannya Kemendikbud dan Kemenristek Dikti.

Nadiem dipandang tidak berbuat banyak saat pendidikan Indonesia terdampak virus corona baru (Covid-19).

Bahkan sudha mulai muncul pentingnya kader Muhammadiyah menempati posisi Nadiem. Nama yang muncul adalah Sekretaris Umum PP Muhmmaduyah Abdul Mu'ti.

Populer

Ini Kronologi Perkelahian Anggota Brimob Vs TNI AL di Sorong

Minggu, 14 April 2024 | 21:59

Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Resmi Tersangka KPK

Selasa, 16 April 2024 | 07:08

Rusia Pakai Rudal Siluman Rahasia untuk Bombardir Infrastruktur Energi Ukraina

Jumat, 12 April 2024 | 16:58

Pemberontak Menang, Pasukan Junta Ngacir Keluar Perbatasan Myawaddy

Kamis, 11 April 2024 | 19:15

Megawati Peringatkan Bakal Terjadi Guncangan Politik Setelah Jokowi Jadi Malin Kundang

Kamis, 11 April 2024 | 18:23

Tim Kecil Dibentuk, Partai Negoro Bersiap Unjuk Gigi

Senin, 15 April 2024 | 18:59

Mau Perang Tapi Kere, Bagaimana?

Senin, 15 April 2024 | 12:34

UPDATE

Undip Pastikan Telusuri Dugaan Pelecehan Seksual Meski Belum Terima Laporan Korban

Jumat, 19 April 2024 | 14:03

FBI Tuding Hacker Tiongkok Siapkan Serangan Dahsyat untuk Hancurkan Amerika

Jumat, 19 April 2024 | 13:51

Masuk Bursa Cagub Jabar dari PDIP, Ono Surono: Kalau Ada Instruksi, Maju

Jumat, 19 April 2024 | 13:44

Kebakaran Ruko di Mampang Diduga Akibat Ledakan Kompresor

Jumat, 19 April 2024 | 13:27

Din Syamsuddin Ajak Massa Aksi Dukung MK Tegakkan Amar Ma'ruf Nahi Munkar

Jumat, 19 April 2024 | 13:24

Saint Kitts dan Nevis Konsisten Dukung Otonomi Sahara Maroko

Jumat, 19 April 2024 | 13:15

Hingga Jumat Siang Tak Kunjung Hadir di KPK, Gus Muhdlor Mangkir?

Jumat, 19 April 2024 | 13:10

Beda dengan Erick Thohir, Airlangga Minta BUMN Tidak Borong Dolar di Tengah Konflik Iran-Israel

Jumat, 19 April 2024 | 13:00

Lion Air Group: Dua Penyelundup Narkoba Karyawan Pihak Ketiga

Jumat, 19 April 2024 | 12:55

Dukung Optimalisasi Pengawasan Pemilu, PAN-RB Tambah Formasi ASN Bawaslu

Jumat, 19 April 2024 | 12:50

Selengkapnya