Berita

Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono/RMOL

Politik

AHY: KLB Sibolangit Contoh Nyata Post Truth Politica

RABU, 31 MARET 2021 | 16:01 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengatakan bahwa KLB Partai Demokrat di Sibolangit merupakan contoh nyata dari post truth politica.

Istilah dimaksud AHY adalah sebuah fenomena yang diciptakan untuk membentuk fakta-fakta baru yang tidak sesuai dengan fakta sebenanya, dalam hal ini adalah KLB yang dilakukan Moeldoko dan koleganya.

Menurut AHY, KLB Sibolangit berupaya membentuk opini untuk meyakinkan publik bahwa mereka merupakan kelompok yang benar dalam hal pengambilalihan atau kudeta Partai Demokrat.

"Di mana kebohongan yang diulang-ulang bisa dipercaya oleh sebagian masyarakat menjadi kebenaran yang baru. Misalnya ada upaya-upaya untuk merekayasa opini publik terkait legalitas partai, juga upaya memanipulasi sejarah pendirian Partai Demokrat," kata AHY di kantor DPP Partai Demokrat, Jalan Proklamasi, Jakarta Pusat, Rabu (31/3).

AHY mengatakan, ancaman post truth saat ini sangat nyata dan mengancam demokrasi di Indonesia. Hal itu didorong dengan berkembangnya teknogi informasi di masyarakat.

Atas dasar hal tersebut, AHY mengajak semua pihak khususnya internal partai agar tetap selalu memperjuangkan kehidupan demokrasi yang sehat dan beradab.

"Di negeri ini para pemimpin pengurus kader dan simpatisan Partai Demokrat di manapun berada, saya mengajak seluruh kader Demokrat untuk melanjutkan perjuangan kita. Jadikan peristiwa ini sebagai hikmah dan pelajaran berharga untuk meningkatkan soliditas dan menjadi momentum bagi kita untuk bisa bangkit kembali hindari fitnah dan hoax," tandasnya.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Ketua Alumni Akpol 91 Lepas Purna Bhakti 13 Anggota

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:52

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Kantongi Sertifikasi NBTC, Poco F6 Segera Diluncurkan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 08:24

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Terobosan Baru, Jaringan 6G Punya Kecepatan hingga 100 Gbps

Selasa, 07 Mei 2024 | 12:05

172 Perguruan Tinggi Muhammadiyah dan Aisyiah Serentak Gelar Aksi Bela Palestina Kutuk Israel

Selasa, 07 Mei 2024 | 11:54

Usai Terapkan Aturan Baru, Barang Kiriman TKI yang Tertahan di Bea Cukai Bisa Diambil

Selasa, 07 Mei 2024 | 11:37

MK Dalami Pemecatan 13 Panitia Pemilihan Distrik di Puncak Papua ke Bawaslu dan KPU

Selasa, 07 Mei 2024 | 11:29

Tentara AS dan Pacarnya Ditahan Otoritas Rusia

Selasa, 07 Mei 2024 | 11:18

Kuasa Pemohon dan Terkait Sama, Hakim Arsul: Derbi PHPU Seperti MU dan City

Selasa, 07 Mei 2024 | 11:11

Duet PDIP-PSI Bisa Saja Usung Tri Risma-Grace Natalie di Pilgub Jakarta

Selasa, 07 Mei 2024 | 10:56

Bea Cukai Bantah Sewa Influencer untuk Jadi Buzzer

Selasa, 07 Mei 2024 | 10:37

Pansel Belum Terbentuk, Yenti: Niat Memperkuat KPK Gak Sih?

Selasa, 07 Mei 2024 | 10:35

Polri: Gembong Narkoba Fredy Pratama Kehabisan Modal

Selasa, 07 Mei 2024 | 10:08

Selengkapnya