Berita

Direktur Eksekutif Charta Politika Indonesia, Yunarto Wijaya/Net

Politik

Survei Charta Politika: Mayoritas Masyarakat Tidak Percaya Pemerintahan Jokowi Terlibat KLB Demokrat

MINGGU, 28 MARET 2021 | 16:02 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Mayoritas masyarakat Indonesia menganggap pemerintahan Joko Widodo tidak terlibat dalam Kongres Luar Biasa (KLB) Partai Demokrat di Deli Serdang, Sumatera Utara yang menunjuk Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko sebagai Ketua Umum.

Hal itu merupakan hasil survei nasional yang diselenggarakan oleh Charta Politika Indonesia sejak 20-24 Maret.

Direktur Eksekutif Charta Politika Indonesia, Yunarto Wijaya mengatakan, mayoritas responden mengetahui adanya penggantian Ketum Demokrat melalui KLB.

"Ada 51,9 persen tahu adanya penggantian Ketua Umum Partai Demokrat melalui KLB," ujar Yunarto seperti dikutip Kantor Berita Politik RMOL, Minggu (28/3).

Dari masyarakat yang tahu adanya KLB, turut ditanyakan perihal keterlibatan pemerintahan Jokowi dalam kudeta kepemimpinan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) di Partai Demokrat.

Hasilnya, mayoritas responden menyatakan bahwa pemerintahan Jokowi tidak terlibat meskipun Moeldoko terpilih sebagai Ketum dalam KLB tersebut.

"51,3 persennya menyatakan tidak terlibat dan 15,7 persen menyatakan terlibat. Saya pikir ini masih kabar baik pemerintahan Jokowi karena akan menjadi beban ketika jumlah terlibat lebih banyak," pungkas Yunarto.

Dalam survei ini, melibatkan 1.200 responden yang diambil dari 195.648 responden yang pernah disurvei tatap muka langsung oleh Charta Politika selama 2 tahun terakhir.

Survei ini memiliki margin of error sebesar 2,83 persen dengan tingkat kepercayaan sebesar 95 persen.

Populer

KPK Ancam Pidana Dokter RSUD Sidoarjo Barat kalau Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

Jumat, 19 April 2024 | 19:58

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Megawati Bermanuver Menipu Rakyat soal Amicus Curiae

Kamis, 18 April 2024 | 05:35

Diungkap Pj Gubernur, Persoalan di Masjid Al Jabbar Bukan cuma Pungli

Jumat, 19 April 2024 | 05:01

Bey Machmudin: Prioritas Penjabat Adalah Kepentingan Rakyat

Sabtu, 20 April 2024 | 19:53

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

UPDATE

Kini Jokowi Sapa Prabowo dengan Sebutan Mas Bowo

Minggu, 28 April 2024 | 18:03

Lagi, Prabowo Blak-blakan Didukung Jokowi

Minggu, 28 April 2024 | 17:34

Prabowo: Kami Butuh NU

Minggu, 28 April 2024 | 17:15

Yahya Staquf: Prabowo dan Gibran Keluarga NU

Minggu, 28 April 2024 | 17:01

Houthi Tembak Jatuh Drone Reaper Milik AS

Minggu, 28 April 2024 | 16:35

Besok, MK Mulai Gelar Sidang Sengketa Pileg

Minggu, 28 April 2024 | 16:30

Netanyahu: Keputusan ICC Tak Membuat Israel Berhenti Perang

Minggu, 28 April 2024 | 16:26

5.000 Peserta MTQ Jabar Meriahkan Pawai Taaruf

Minggu, 28 April 2024 | 16:20

Kepala Staf Angkatan Darat Israel Diperkirakan Mundur dalam Waktu Dekat

Minggu, 28 April 2024 | 16:12

Istri Rafael Alun Trisambodo Berpeluang Ditersangkakan

Minggu, 28 April 2024 | 16:05

Selengkapnya