Berita

Ketua DPD RI AA LaNyalla Mahmud Mattalitti dan rombongan berbincang dengan Wakil Gubernur NTT Josef Nae Soi di Kupang, Rabu (24/3)/Net

Politik

LaNyalla Berharap Bantuan Pompa Bisa Atasi Masalah Air Bersih Di NTT

KAMIS, 25 MARET 2021 | 12:11 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Ketua DPD RI AA LaNyalla Mahmud Mattalitti memberikan apresiasi kepada Kodam IX Udayana dan Shopee yang memberikan bantuan pompa air untuk sejumlah desa di Nusa Tenggara Timur (NTT). Dia berharap bantuan tersebut bisa membantu memenuhi kebutuhan air bersih masyarakat.

Ketua senator asal Jawa Timur itu menjelaskan, kebutuhan air bersih sangat mendasar buat manusia. Oleh sebab itu, LaNyalla mendukung penyediaan air bersih melalui bantuan pompa yang diberikan Kodam IX Udayana dan Shopee.

Salah satu desa penerima bantuan ini adalah Desa Pana, Kecamatan Kolbano, Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS), NTT.

"Warga Desa Pana harus berjalan sejauh 1 KM untuk mendapatkan air bersih yang mereka gunakan untuk kebutuhan minum, mencuci, mandi, dan memasak untuk keluarganya. Bisa kita bayangkan betapa beratnya perjuangan warga," katanya, Kamis (25/3).

Masalah krisis air itulah yang mendorong Kodam IX Udayana untuk membangun pompa air.

"Apresiasi setinggi-tingginya kepada Kodam IX Udayana dan Shopee telah memperlihatkan kepedulian untuk mesyarakat dengan memberikan penyediaan air bersih untuk warga NTT," ujarnya.

Mantan Ketua Umum Kadin Jawa Timur itu berharap langkah yang diambil bisa menjadi inspirasi bagi pihak lain, khususnya perusahaan e-commerce.

"Untuk perusahaan e-commerce, kita mendorong mereka melalui program CSR. Perusahaan e-commerce yang banyak meraup keuntungan, kita harapkan bersumbangsih membangun penyediaan fasilitas umum untuk masyarakat terluar dan tertinggal," tuturnya.

Untuk pemerintah daerah, LaNyalla mengimbau untuk membuka komunikasi dengan partner-partner atau stakeholder sehingga kebutuhan-kebutuhan tertentu dapat dialokasikan di luar APBD.

"Mungkin ke depannya langkah-langkah Kodam IX Udayana dapat memfasilitasi kerjasama dengan perusahaan digital marketing untuk penyediaan listrik atau lainnya. Karena bagaimana pun membangun negara merupakan tugas semua pihak," tutur alumnus Universitas Brawijaya Malang itu.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Pendapatan Garuda Indonesia Melonjak 18 Persen di Kuartal I 2024

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:41

Sidang Pendahuluan di PTUN, Tim Hukum PDIP: Pelantikan Prabowo-Gibran Bisa Ditunda

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:35

Tak Tahan Melihat Penderitaan Gaza, Kolombia Putus Hubungan Diplomatik dengan Israel

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:34

Pakar Indonesia dan Australia Bahas Dekarbonisasi

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:29

Soal Usulan Kewarganegaraan Ganda, DPR Dorong Revisi UU 12 Tahun 2006

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:25

Momen Hardiknas, Pertamina Siap Hadir di 15 Kampus untuk Hadapi Trilemma Energy

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:24

Prabowo-Gibran Diminta Lanjutkan Merdeka Belajar Gagasan Nadiem

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:16

Kebijakan Merdeka Belajar Harus Diterapkan dengan Baik di Jakarta

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:06

Redmi 13 Disertifikasi SDPPI, Spesifikasi Mirip Poco M6 4G

Kamis, 02 Mei 2024 | 10:59

Prajurit TNI dan Polisi Diserukan Taat Hukum

Kamis, 02 Mei 2024 | 10:58

Selengkapnya