Berita

Tammy Duckworth, di acara Peringatan Perang Dunia II di Washington untuk upacara penghormatan kepada para veteran Perang Dunia II yang bertempur di Pasifik, pada Maret 2010/Net

Dunia

Ragukan Pernyataan Direktur FBI, Senator Demokrat Yakin Penembakan Atlanta Bermotif Rasial

SENIN, 22 MARET 2021 | 09:51 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Senator Demokrat AS Tammy Duckworth dalam pernyataannya mengatakan, bahwa penembakkan fatal di sejumlah spa di kawasan Atlanta yang menewaskan delapan orang, di mana enam di antaranya adalah wanita Asia, nampaknya memiliki motivasi rasial.

Pernyataannya seolah meragukan penilaian awal yang dikeluarkan sebelumnya oleh dari Direktur FBI Chris Wray, di mana dia mengatakan bahwa insiden penembakkan tersebut tidak tampak seperti kejahatan bermotif rasial.

“Dari tempat saya duduk, saya ingin melihat penyelidikan yang lebih dalam apakah penembakan ini dan kejahatan serupa lainnya bermotif rasial,” kata Duckworth dalam wawancara bersama CBS 'Face Nation", seperti dikutip dari Reuters, Senin (22/3).


"Bagi saya, ini terlihat bermotivasi rasial," kata senator yang merupakan salah satu dari hanya dua orang Asia-Amerika yang saat ini bertugas di Senat AS.

Duckworth adalah salah satu dari banyak anggota parlemen Asia-Amerika yang mendesak penegak hukum untuk lebih hati-hati memeriksa kekerasan yang meningkat.

Polisi di Atlanta dibantu Bro Investigasi Federal (FBI)hingga kini masih menyelidiki motif terkait dengan penembakan fatal yang terjadi pada Selasa (16/3) lalu itu.

Selain Duckworth, Senator Georgia Raphael Warnock, juga mempertanyakan penilaian Wray tentang pendapatnya yang mengatakan itu tidak nampak seperti kejahatan rasial, menunjukkan dia percaya ras memainkan peran.

“Kita semua tahu kebencian saat melihatnya. Sungguh tragis bahwa kita telah dikunjungi oleh kekerasan semacam ini lagi," katanya saat berbicara di NBC 'Meet the Press'.

Penembakan tersebut telah memicu ketakutan di antara mereka yang berada di komunitas Asia-Amerika Kepulauan Pasifik, yang telah melaporkan lonjakan kejahatan rasial sejak Maret 2020 ketika Presiden Donald Trump mulai menyebut Covid-19 sebagai 'virus China'.

Tersangka, Robert Aaron Long, seorang penduduk daerah Atlanta berusia 21 tahun berkulit putih, mengatakan kepada polisi bahwa frustrasi seksual membuatnya melakukan kekerasan.

Insiden kejahatan rasial terhadap orang Asia-Amerika naik 149 persen pada tahun 2020 di 16 kota besar dibandingkan dengan 2019, menurut Pusat Studi Kebencian dan Ekstremisme.
Departemen Kehakiman sebelumnya mengatakan akan meningkatkan penyelidikan kejahatan rasial terhadap orang Asia-Amerika dan Kepulauan Pasifik.

Duckworth mengatakan pada hari Minggu bahwa dia telah menulis surat kepada Wray dan Jaksa Agung Merrick Garland meminta mereka untuk melihat lebih dalam apakah kejahatan rasial tidak banyak dilaporkan.

Seorang juru bicara Departemen Kehakiman mengkonfirmasi menerima surat itu dan mengatakan itu sedang ditinjau.

Duckworth pernah dikirim ke Irak pada 2004 silam sebagai pilot helikopter Blackhawk untuk Pengawal Nasional Angkatan Darat Illinois. Nahas, helikopternya terkena serangan dan dia kehilangan kaki dan sebagian lengan kanannya. Duckworth menghabiskan banyak masa-masa sulit  untuk memulihkan diri di Pusat Medis Angkatan Darat Walter Reed.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Sisingamangaraja XII dan Cut Nya Dien Menangis Akibat Kerakusan dan Korupsi

Senin, 29 Desember 2025 | 00:13

Firman Tendry: Bongkar Rahasia OTT KPK di Pemkab Bekasi!

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:40

Aklamasi, Nasarudin Nakhoda Baru KAUMY

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:23

Bayang-bayang Resesi Global Menghantui Tahun 2026

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:05

Ridwan Kamil dan Gibran, Dua Orang Bermasalah yang Didukung Jokowi

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:00

Prabowo Harus jadi Antitesa Jokowi jika Mau Dipercaya Rakyat

Minggu, 28 Desember 2025 | 22:44

Nasarudin Terpilih Aklamasi sebagai Ketum KAUMY Periode 2025-2029

Minggu, 28 Desember 2025 | 22:15

Pemberantasan Korupsi Cuma Simbolik Berbasis Politik Kekuasaan

Minggu, 28 Desember 2025 | 21:40

Proyeksi 2026: Rupiah Tertekan, Konsumsi Masyarakat Melemah

Minggu, 28 Desember 2025 | 20:45

Pertumbuhan Kredit Bank Mandiri Akhir Tahun Menguat, DPK Meningkat

Minggu, 28 Desember 2025 | 20:28

Selengkapnya