Viktor Pirmana/Ist
Viktor Pirmana/Ist
PEMERINTAH melalui PP Nomor 22 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup telah mengeluarkan limbah hasil penyulingan sawit (Spent Bleaching Earth, SBE) dan limbah batubara fly ash and bottom ash (FABA) dari daftar limbah bahan berbahaya dan beracun B3.
Di satu sisi, dengan proses pengolahan limbah lebih lanjut-- dalam kerangka circular economy-limbah cair kelapa sawit (Palm Oil Mill Effluent, POME) memiliki potensi untuk dapat diekspolasi pemanfaatannya untuk bioenergi. Di sisi lain, tanpa pengolahan limbah lebih lanjut akan menimbulkan permasalahan berupa pencemaran lingkungan dan emisi rumah kaca yang menjadi penyebab pemanasan global.
Limbah cair kelapa sawit memiliki potensi sebagai bahan pencemar lingkungan karena memiliki kandungan Chemical Oxygen Demand (COD), Biochemical Oxygen Demand (BOD) dan padatan tersuspensi yang tinggi. Jika limbah tersebut tanpa proses pengolahan lebih lanjut dibuang langsung keperairan, maka dapat mencemari lingkungan dan merusak ekosistem perairan dikarenakan proses penguraiannya yang lama.
Populer
Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21
Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58
Senin, 08 Desember 2025 | 19:12
Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53
Sabtu, 06 Desember 2025 | 04:08
Sabtu, 06 Desember 2025 | 04:44
Minggu, 07 Desember 2025 | 02:46
UPDATE
Selasa, 16 Desember 2025 | 22:11
Selasa, 16 Desember 2025 | 21:53
Selasa, 16 Desember 2025 | 21:51
Selasa, 16 Desember 2025 | 21:40
Selasa, 16 Desember 2025 | 21:22
Selasa, 16 Desember 2025 | 21:19
Selasa, 16 Desember 2025 | 20:54
Selasa, 16 Desember 2025 | 20:54
Selasa, 16 Desember 2025 | 20:47
Selasa, 16 Desember 2025 | 20:45