Berita

Rizal Ramli/RMOL

Politik

RR: Setelah Si 'Itu' Kita Akan Ubah Indonesia Nomor Satu Di ASEAN

SABTU, 27 FEBRUARI 2021 | 17:27 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Dengan luas wilayah dan jumlah penduduk yang besar, seharusnya bisa membuat Indonesia menjadi pemimpin negara kawasan Asia Tenggara atau ASEAN.

Berdasarkan data tahun 2020, jumlah penduduk Indonesia mencapai 270 juta jiwa.

Selain penduduk, luas wilayah Indonesia juga membentang dengan beragam sumder daya baik hayati dan mineral.


"Indonesia dari segi luas, jumlah penduduk, lokasi strategis, potensi ekonomi, Indonesia harusnya jadi pemimpin Asia Tenggara," kata begawan ekonomi, Dr. Rizal Ramli dalam cuitan akun Twitter pribadinya, Sabtu (27/2).

Rizal menyebut jalan menjadi pemimpin ASEAN, pernah diseriusi di masa dua Presiden awal Indonesia. Yakni, Soekarno dan Soeharto.

"Itu yang terjadi zaman Soekarno, Soeharto. Hari ini 'antara ada dan tiada'," cetusnya.

Lanjut Rizal, Indonesia hari ini tidak lebih dari ekor ekonomi dari China di mana saat ini terlibat perang dagang dengan Amerika Serikat. Dan Indonesia, pada masa lalu dikenal sangat dengat dengan transaksi ekonomi bersama AS.

Pemilik akronim RR ini pun memberikan sindiran halus, bahwa perubahan kiblat ekonomi Indonesia akan menjadi jalan untuk memimpin Asia Tenggara.

"Karena (Indonesia kini) hanya follower Beijing. Setelah si "itu", kita akan ubah RI nomor satu di ASEAN," tandasnya.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Demokrat: Tidak Benar SBY Terlibat Isu Ijazah Palsu Jokowi

Rabu, 31 Desember 2025 | 22:08

Hidayat Humaid Daftar Caketum KONI DKI Setelah Kantongi 85 Persen Dukungan

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:57

Redesain Otonomi Daerah Perlu Dilakukan untuk Indonesia Maju

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:55

Zelensky Berharap Rencana Perdamaian Bisa Rampung Bulan Depan

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:46

Demokrasi di Titik Nadir, Logika "Grosir" Pilkada

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:37

Demokrat: Mari Fokus Bantu Korban Bencana, Setop Pengalihan Isu!

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:35

Setoran Pajak Jeblok, Purbaya Singgung Perlambatan Ekonomi Era Sri Mulyani

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:14

Pencabutan Subsidi Mobil Listrik Dinilai Rugikan Konsumen

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:02

DPRD Pastikan Pemerintahan Kota Bogor Berjalan

Rabu, 31 Desember 2025 | 20:53

Refleksi Tahun 2025, DPR: Kita Harus Jaga Lingkungan!

Rabu, 31 Desember 2025 | 20:50

Selengkapnya