Berita

Ilustrasi Gerbang Tol Cikampek/Net

Nusantara

Libur Imlek, Jasa Marga Prediksi 593 Ribu Kendaraan Keluar Jabodetabek

JUMAT, 12 FEBRUARI 2021 | 02:26 WIB | LAPORAN: ANGGA ULUNG TRANGGANA

Para pengguna jalan diimbau untuk membatasi mobilitas atau tetap berada di rumah, jelang libur tahun baru Imlek yang bertepatan dengan libur akhir pekan.

Langkah tersebut penting untuk menekan penyebaran dan penularan virus corona.

Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga Dwimawan Heru menekankan pentingnya membatasi mobilisasi, termasuk menggunakan kendaraan via jalur darat, selama libur Tahun Baru Imlek tahun ini.

“Kami mengimbau pengguna jalan tetap menjalankan protokol kesehatan, yaitu memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan menggunakan sabun dan air mengalir serta menghindari kerumunan," ujar Heru seperti diberitakan Kantor Berita RMOLJabar, yang mengutip laman resmi PT Jasa Marga, Kamis (11/2).

"Kami pun mengimbau agar pengguna jalan mengatur waktu perjalanan dengan baik. Hindari waktu-waktu favorit yang diprediksi menjadi puncak arus lalu lintas (lalin), baik keluar meninggalkan Jakarta dan maupun saat kembali ke Jakarta nantinya," imbuhnya.

Sementara Operation and Maintenance Management Group Head Jasa Marga Atika Dara Prahita menjelaskan, puncak arus lalin keluar Jabotabek dalam rangka libur Tahun Baru Imlek diprediksi terjadi pada hari Jumat, 12 Februari 2021.

Sedangkan, prediksi puncak arus lalin kembali menuju Jabotabek terjadi pada hari Minggu, 14 Februari 2021. Jasa Marga memprediksi kendaraan yang akan keluar dari Jabodetabek di momen tahun baru Imlek itu mencapai 593 ribu.

“Pada puncak arus lalin keluar Jabotabek pada hari Jumat (12/02), diprediksi sebanyak 167 ribu kendaraan akan melintasi 4 Gerbang Tol (GT) utama, yakni GT Cikupa (arah Barat), GT Ciawi (arah Selatan) serta GT Cikampek Utama dan GT Kalihurip Utama (arah Timur),” urai Atika.

Atika menambahkan, diprediksi jumlah kendaraan kembali menuju Jabotabek setelah libur Tahun Baru Imlek mencapai 560 ribu kendaraan.

Angka ini lebih tinggi 4,2 persen dibandingkan dengan lalin normal 2020. Pada puncak arus lalin kembali ke Jabotabek pada hari Minggu (14/02), diprediksi sebanyak 179 ribu kendaraan akan melintasi 4 GT utama.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Bey Machmudin: Prioritas Penjabat Adalah Kepentingan Rakyat

Sabtu, 20 April 2024 | 19:53

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Tim 7 Jokowi Sedekah 1.000 Susu dan Makan Gratis

Selasa, 30 April 2024 | 20:00

Jajaki Alutsista Canggih, KSAL Kunjungi Industri Pertahanan China

Selasa, 30 April 2024 | 19:53

Fahri Minta Pembawa Nama Umat yang Tolak 02 Segera Introspeksi

Selasa, 30 April 2024 | 19:45

Kemhan RI akan Serap Teknologi dari India

Selasa, 30 April 2024 | 19:31

Mantan Gubernur BI Apresiasi Program Makan Siang Gratis

Selasa, 30 April 2024 | 19:22

Anies Bantah Bakal Bikin Parpol

Selasa, 30 April 2024 | 19:07

Bertemu Mendag Inggris, Menko Airlangga Bahas Penguatan Ekonomi Perdagangan

Selasa, 30 April 2024 | 18:44

Dandim Pinrang Raih Juara 2 Lomba Karya Jurnalistik yang Digelar Mabesad

Selasa, 30 April 2024 | 18:43

Raja Charles III Lanjutkan Tugas Kerajaan Sambil Berjuang Melawan Kanker

Selasa, 30 April 2024 | 18:33

Kemhan India dan Indonesia Gelar Pameran Industri Pertahanan

Selasa, 30 April 2024 | 18:31

Selengkapnya