Berita

Deklarator Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI), M. Said Didu/Net

Politik

153 WN China Masuk Soetta, Said Didu: Katanya Dilarang, Berarti China Sudah Bukan Luar Negeri?

SENIN, 25 JANUARI 2021 | 08:22 WIB | LAPORAN: WIDIAN VEBRIYANTO

Masuknya 153 warga negara China ke Indonesia melalui Bandara Soekarno-Hatta (Soetta), Banten pada Sabtu lalu (23/1) terus menuai polemik di publik.

Pasalnya, kedatangan mereka bertepatan dengan kebijakan pemerintah yang melakukan pembatasan sementara orang asing masuk wilayah NKRI karena alasan wabah corona.

Salah satu yang bertanya-tanya adalah deklarator Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI), M. Said Didu. Dia bertanya apakah China bukan lagi bagian dari negara-negara asing bagi Indonesia.


“Katanya dilarang pendatang dari luar negeri. Berarti China sudah bukan luar negeri?” tanyanya lewat akun Twitter pribadi, Senin (25/1).

Kasubag Humas Ditjen Imigrasi Ahmad Nursaleh membenarkan bahwa pada Sabtu lalu, Pesawat China Southern Airlines dari Guangzhou mendarat di Bandara Soetta dengan membawa 171 penumpang yang terdiri 153 WN China dan 18 WNI.

Mereka kemudian diarahkan oleh Tim Satgas Penanganan COVID-19 menuju tempat karantina.

Nursaleh mengurai bahwa 153 WNA tersebut terdiri dari 150 orang dengan Izin Tinggal Terbatas (ITAS) dan Izin Tinggal Tetap (ITAP) serta tiga orang dengan visa diplomatik.

Dia memastikan seluruh penumpang asing tersebut masuk dalam kategori orang asing yang diizinkan masuk ke wilayah Indonesia berdasarkan Surat Edaran (SE) Direktur Jenderal Imigrasi tentang Pembatasan Sementara Masuknya Orang Asing ke Wilayah Indonesia dalam Masa Pandemi Covid-19.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

UPDATE

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Pramono Putus Rantai Kemiskinan Lewat Pemutihan Ijazah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:44

Jangan Dibenturkan, Mendes Yandri: BUM Desa dan Kopdes Harus Saling Membesarkan

Senin, 22 Desember 2025 | 17:42

ASPEK Datangi Satgas PKH Kejagung, Teriakkan Ancaman Bencana di Kepri

Senin, 22 Desember 2025 | 17:38

Menlu Sugiono Hadiri Pertemuan Khusus ASEAN Bahas Konflik Thailand-Kamboja

Senin, 22 Desember 2025 | 17:26

Sejak Lama PKB Usul Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:24

Ketua KPK: Memberantas Korupsi Tidak Pernah Mudah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:10

Ekspansi Pemukiman Israel Meluas di Tepi Barat

Senin, 22 Desember 2025 | 17:09

Menkop Dorong Koperasi Peternak Pangalengan Berbasis Teknologi Terintegrasi

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

PKS Kaji Usulan Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

Selengkapnya