Berita

Susilo Bambang Yudhoyono menghadiri pelantikan putranya Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sebagai Komandan Kogasma/Net

Politik

Faktor Ini Yang Sebabkan Kedekatan SBY-Joe Biden Tak Berpengaruh Ke AHY

SABTU, 23 JANUARI 2021 | 19:30 WIB | LAPORAN: IDHAM ANHARI

Meskipun Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dengan presiden Amerika Serikat terpilih Joe Biden memiliki kedekatan dan hubungan yang cukup harmonis lantaran keduanya seorang Demokrat, namun hal itu tidak berpengaruh terhadap popularitas maupun elektabilitas Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

Begitu pandangan Direktur Lingkar Madani Indonesia (Lima) Ray Rangkuti melihat peluang AHY di kancah politik nasional pasca Joe Biden dari partai Demokrat mengalahkan Donald Trump dari partai Republik.

"Hubungan keduanya (SBY-Joe Biden) tidak begitu besar pengaruhnya terhadap popularitas dan elektabilitas AHY," kata Ray kepada Kantor Berita Politik RMOL, Sabtu (23/1).


Ada beberapa faktor menurut Ray, yakni pertama pengaruh politik Amerika Serikat terhadap politik Indonesia sudah berkurang. Hal ini dikarenakan pendewasaan politik di Indonesia yang secara perlahan mengikis pengaruh luar negeri atas politik dalam negeri.  Kemudian ini sejalan dengan mengecilnya pengaruh AS di dunia internasional.

"Kekuatan dunia, saat ini, ada di China. Dan China sejauh ini dikenal tidak terlalu terlibat dengan urusan dalam negeri negara-negara lain," imbuhnya.

Kemudian, Ray menambahkan, Amerika saat ini juga disibukan urusan internal mereka. Ada lubang yang begitu dalam menganga di antara warganya. Kulit putih, kulit hitam, imigran, lokal, belum lagi para warga keturunan hispanik, asia, dan sebagainya.

"Setidaknya dalam tahuh masa bakti Joe Biden, akan disibukan dengan urusan memperbaiki internal ini. Dengan melihat banyak alasan ini, saya tidak melihat akan ada pengaruh besar Joe Biden ke politik dalam negeri," pungkas Ray.


Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

Ini Susunan Lengkap Direksi dan Komisaris bank bjb

Selasa, 09 Desember 2025 | 17:12

Pidato Prabowo buat Roy Suryo: Jangan Lihat ke Belakang

Senin, 08 Desember 2025 | 12:15

UPDATE

BNN-BNPP Awasi Ketat Jalur Tikus Narkoba di Perbatasan

Jumat, 19 Desember 2025 | 00:09

Perkuat Keharmonisan di Jakarta Lewat Pesona Bhinneka Tunggal Ika

Jumat, 19 Desember 2025 | 00:01

Ahmad Doli Kurnia Ditunjuk Jadi Plt Ketua Golkar Sumut

Kamis, 18 Desember 2025 | 23:47

Ibas: Anak Muda Jangan Gengsi Jadi Petani

Kamis, 18 Desember 2025 | 23:26

Apel Besar Nelayan Cetak Rekor MURI

Kamis, 18 Desember 2025 | 23:19

KPK Akui OTT di Kalsel, Enam Orang Dicokok

Kamis, 18 Desember 2025 | 23:12

Pemerintah Didorong Akhiri Politik Upah Murah

Kamis, 18 Desember 2025 | 23:00

OTT Jaksa oleh KPK, Kejagung: Masih Koordinasi

Kamis, 18 Desember 2025 | 22:53

Tak Puas Gelar Perkara Khusus, Polisi Tantang Roy Suryo Cs Tempuh Praperadilan

Kamis, 18 Desember 2025 | 22:24

Menkeu Purbaya Bantah Bantuan Bencana Luar Negeri Dikenakan Pajak

Kamis, 18 Desember 2025 | 22:24

Selengkapnya