Berita

Hendi-Ita saat ditetapkan sebagai pemenang Pilwalkot Semarang oleh KPU/RMOLJateng

Politik

Kembali Pimpin Kota Semarang 4 Tahun Ke Depan, Hendi-Ita Fokus Wujudkan Janji-janji Kampanyenya

KAMIS, 21 JANUARI 2021 | 17:46 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Pasangan calon petahana Hendrar Prihadi (Hendi) dan Hevearita G. Rahayu (Ita) resmi ditetapkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) sebagai paslon terpilih Walikota dan Wakil Walikota Semarang pada Pilwalkot 2020, di Diamond Ballroom Hotel Pesona, Kamis (21/1).

Penetapan tersebut dilakukan setelah tidak adanya pihak yang mengajukan keberatan terhadap hasil pemilihan Walikota Semarang pada 9 Desember 2020 lalu ke Mahkamah Konstitusi.

Dengan begitu, paslon Hendi-Ita yang memperoleh suara sebanyak 716.693 resmi tetap memimpin Ibukota Jawa Tengah hingga 2024.

"Alhamdulillah, hari ini semuanya menjadi jelas, karena secara resmi dapat disebutkan persentase hasilnya, partisipasinya, serta jumlah suara seluruhnya. Jadi kami ucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat, sehingga kami bisa mendapatkan kemenangan dengan persentase 91,56 persen," tutur Hendi, dikutip Kantor Berita RMOLJateng.

Hendi mengatakan, ke depan dia akan fokus berkomitmen untuk merealisasikan janji-janji kampanyenya.

"Mudah-mudahan yang akan kita lakukan bisa berjalan dengan baik. Semuanya jadi prioritas, terutama untuk kita bisa bangkit dari keterpurukan karena pandemi Covid-19. Dari sisi medis harus disentuh, namun di satu sisi kita tidak boleh membuat ekonomi mati. Maka kami siapkan kebijakan agar ekonomi tetap jalan, tapi dengan prokes," tekannya.

Sebagai contoh, terkait Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) yang akan berakhir pada 25 Januari 2021, Hendi sebenarnya tak ingin memperpanjangnya.

Meskipun begitu, dirinya belum bisa menentukan kepastiannya saat ini dan masih harus melihat perkembangan tiga hari ke depan.

"Ini kan masih hari Kamis, kita masih punya Jumat, Sabtu, Minggu. Tapi sebagai sebuah informasi, sampai hari ini, jumlah penderita Covid-19 sudah mulai menurun. Sebelum 11 Januari penderitanya di atas seribu, sekarang sudah pada angka 800-an. Maka nanti kita lihat hari Minggu. Inginnya sih tidak memperpanjang, tapi masyarakat harus nyengkuyung bareng-bareng," papar Hendi.

Sementara itu, Ketua KPU Kota Semarang, Henry Cassandra Goeltom mengatakan, perolehan suara pada Pilkada 2020 cukup signifikan. Pasalnya, angka itu jauh lebih banyak dari Pilkada-Pilkada sebelumnya di Kota Semarang.

"Pilkada 2020 adalah sejarah bagi Kota Semarang, hanya diikuti calon tunggal dan bertepatan dengan musim hujan, serta dalam nuansa pandemi. Tapi angka partisipasi cukup besar daripada pilkada-pilkada sebelumnya,” ungkapnya.

Untuk itu Henry mengucapkan terimakasih kepada seluruh stakeholder yang membantu pelaksanaan, pengamanan, dan pengawasan proses pilkada dari awal hingga akhir.

"Kami ucapkan terimakasih kepada seluruh pihak mulai dari peserta pilkada, masyarakat yang memilih dan tentu TNI-POLRI yang membantu terlaksananya proses pilkada hingga akhir,” pungkasnya.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Samsudin Pembuat Konten Tukar Pasangan Segera Disidang

Kamis, 02 Mei 2024 | 01:57

Tutup Penjaringan Cakada Lamteng, PAN Dapatkan 4 Nama

Kamis, 02 Mei 2024 | 01:45

Gerindra Aceh Optimistis Menangkan Pilkada 2024

Kamis, 02 Mei 2024 | 01:18

Peringatan Hari Buruh Cuma Euforia Tanpa Refleksi

Kamis, 02 Mei 2024 | 00:55

May Day di Jatim Berjalan Aman dan Kondusif, Kapolda: Alhamdulillah

Kamis, 02 Mei 2024 | 00:15

Cak Imin Sebut Negara Bisa Kolaps Kalau Tak Ada Perubahan Skenario Kerja

Rabu, 01 Mei 2024 | 23:39

Kuliah Tamu di LSE, Airlangga: Kami On Track Menuju Indonesia Emas 2045

Rabu, 01 Mei 2024 | 23:16

TKN Fanta Minta Prabowo-Gibran Tetap Gandeng Generasi Muda

Rabu, 01 Mei 2024 | 22:41

Ratusan Pelaku UMKM Diajari Akselerasi Pasar Wirausaha

Rabu, 01 Mei 2024 | 22:36

Pilgub Jakarta Bisa Bikin PDIP Pusing

Rabu, 01 Mei 2024 | 22:22

Selengkapnya