Berita

Ketum Partai Golkar, Airlangga Hartarto/Net

Politik

Golkar Diprediksi Gagal Rebut Kursi RI 1 Di Pilpres 2024, Begini Analisa Politiknya

RABU, 20 JANUARI 2021 | 00:44 WIB | LAPORAN: ANGGA ULUNG TRANGGANA

Partai Golongan Karya diprediksi akan kembali gagal meraih kursi RI 1 di pemilihan presiden pada tahun 2024 mendatang. Sebabnya, faksi di internal partai berlogo beringin itu masih menguat.

Demikian analisa pengamat politik Universitas Nasional, Andi Yusran saat berbincang dengan Kantor Berita Politik RMOL, Selasa (19/1).

Menurut Andi Yusran, faktor kegagalan Golkar merebut kursi Presiden di tahun 2024 karena menguatnya faksi terus berlangsung hingga saat ini.


Ia menyebut, kelompok kekuatan politik di Golkar masih terbagi dua yakni Airlangga Hartarto dan Bambang Soesatyo.

"Saat ini berpotensi membuat kutub faksi di internal Golkar yakni Airlangga dan Bambang Soesatyo. Faksi ini dapat membuat mesin partai tidak fungsional menggerakkan sumber daya yang sudah terbelah di internal partai," demikian kata Andi.

Faktor kedua, dijelaskan Andi, Partai Golkar cenderung selalu berada di zona nyaman kekuasaan dengan berkoalisi dengan rezim penguasa. Imbasnya, elektoral sosok yang diusung Golkar tidak signifikan  karena harus berbagai dengan tokoh lain di internal koalisi.

Padahal, kata Andi, ceruk pemilik di luar pendukung rezim jumlahnya cukup signifikan untuk mendongkrak elektabilitas kandidat yang nantinya akan diusung Golkar.

"Suara elektoral menjadi menyempit karena harus berbagi dengan kandidat lain yang muncul dari koalisi rezim, sementara ceruk pasar di luar pendukung rezim berkecenderungan berada di posisi berseberangan dan mendukung kandidat lain," demikian analisa Andi.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pemkot Bogor Kini Punya Gedung Pusat Kegawatdaruratan

Senin, 29 Desember 2025 | 10:12

Dana Tunggu Hunian Korban Bencana Disalurkan Langsung oleh Bank Himbara

Senin, 29 Desember 2025 | 10:07

1.392 Personel Gabungan Siap Amankan Aksi Demo Buruh di Monas

Senin, 29 Desember 2025 | 10:06

Pajak Digital Tembus Rp44,55 Triliun, OpenAI Resmi Jadi Pemungut PPN Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 10:03

Ketum KNPI: Pelaksanaan Musda Sulsel Sah dan Legal

Senin, 29 Desember 2025 | 09:51

Bukan Soal Jumlah, Integritas KPU dan Bawaslu Justru Terletak pada Independensi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:49

PBNU Rukun Lagi Lewat Silaturahmi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:37

PDIP Lepas Tim Medis dan Dokter Diaspora ke Lokasi Bencana Sumatera

Senin, 29 Desember 2025 | 09:36

Komisi I DPR Desak Pemerintah Selamatkan 600 WNI Korban Online Scam di Kamboja

Senin, 29 Desember 2025 | 09:24

Pengakuan Israel Atas Somaliland Manuver Berbahaya

Senin, 29 Desember 2025 | 09:20

Selengkapnya