Berita

Partai Keadilan Sejahtera (PKS)/Ist

Politik

PKS Pede Menang 55 Persen Pilkada Serentak, Ini Sebarannya

RABU, 09 DESEMBER 2020 | 20:48 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Partai Keadilan Sejahtera (PKS) percaya diri meraup 55 persen Pilkada Serentak dari hasil perhitungan cepat sementara dengan total yang masuk 75 persen.

Sekretaris Bidang Pemenangan Pemilu dan Pilkada DPP PKS, Rahmad Zaadi mengatakan, persentase tersebut diraih PKS dari sebaran 120 wilayah.

“Jumlah tersebut itu sebarannya merata karena sesuai dengan jumlah keikutsertaan. Kalau dari Indonesia timur, jumlahnya sama secara persentase, karena jumlah keikutsertaannya sama. Misalnya Bali, kita ikut di beberapa saja dari junlah total yang ada di Pilkada Bali,” ucap Rahmad yang disampaikan secara virtual, Rabu (9/12).


Dari hasil sebaran perolehan suara 120 suara, hasilnya relatif sama dan dikatakan merata serta proporsional.

“Kalau kita sebutkan di sini lumayan banyak juga, tapi proporsional. Misalkan di Sumsel 1 Provinsi cuma ikut di 7 Pilkada, kita semuanya menangkan. Tapi di daerah lain juga mungkin ada yang kemenangannya cuman sedikit. Jadi cara ini proporsional,” katanya.

Ketua Bidang Humas DPP PKS Ahmad Mabruri menambahkan, dari hasil laporan kader PKS di Kalimantan, ada 18 dari 25 pilkada yang diusung PKS. 18 daerah itu PKS mengklaim unggul sementara.

“Di Sulawesi misalnya. Dari 31 Pilkada yang kami ikuti, 15 (daerah) kami unggul sementara. Di Indonesia bagian timur, di Maluku, di Papua, dari 26 yang kami ikuti, 14 unggul sementara,” katanya.

Sehingga, kata Mabruri, target 60 persen kemenangan PKS diyakini akan terlampaui bila melihat perhitungan sementara yang dilaporkan kader daerah yang ikut memantau Pilkada Serentak.

PKS pun mengaku all out memenangkan calon kepala daerah yang diusungnya meski bukan dari kader PKS. “Artinya, walaupun tidak ada kader, tapi kami tetap melakukan usaha-usaha yang all out,” tandasnya.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Pakar Tawarkan Framework Komunikasi Pemerintah soal Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 05:32

Gotong Royong Perbaiki Jembatan

Kamis, 25 Desember 2025 | 05:12

UU Perampasan Aset jadi Formula Penghitungan Kerugian Ekologis

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:58

Peresmian KRI Prabu Siliwangi-321 Wujudkan Modernisasi Alutsista

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:39

IPB University Gandeng Musim Mas Lakukan Perbaikan Infrastruktur

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:14

Merger Energi Fusi Perusahaan Donald Trump Libatkan Investor NIHI Rote

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:52

Sidang Parlemen Turki Ricuh saat Bahas Anggaran Negara

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:30

Tunjuk Uang Sitaan

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:14

Ini Pesan SBY Buat Pemerintah soal Rehabilitasi Daerah Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 02:55

Meneguhkan Kembali Jati Diri Prajurit Penjaga Ibukota

Kamis, 25 Desember 2025 | 02:30

Selengkapnya