Berita

Anggota Komisi II DPR RI, Muhammad Nasir Djamil/Net

Politik

Nasir Djamil: Kalau Presiden Kecewa Kepada Menteri, Bisa Jadi Rakyat Kecewa Kepada Jokowi

SENIN, 30 NOVEMBER 2020 | 16:10 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Cara para menteri dalam menanganani pandemi Covid-19 di Indonesia kembali membuat Presiden Joko Widodo kecewa. Karena itu, Jokowi pun didesak segera mengganti menteri yang memang tidak kompeten.

Politikus senior PKS, Muhammad Nasir Djamil, bahkan mengibaratkan pemerintah tengah bertarung merebut piala dalam pertandingan olahraga. Dan, start yang baik menentukan kemenangan. Sayangnya, pemerintah cenderung santai di awal pandemi.

“Harus kita akui di awal menghadapi pandemi Covid-19, kita cenderung anggap enteng. Relasi antara pusat dan daerah juga bisa disebut kurang sinkron. Agar ke depan presiden tidak mengeluh lagi, maka segera ganti menteri yang tidak kompeten membantu presiden dalam menangani pandemi Covid-19,” ucap Nasir kepada Kantor Berita Politik RMOL, Senin (30/11).

Anggota Komisi II DPR RI ini berharap pergantian susunan kabinet segera dilakukan presiden untuk mengembalikan kepercayaan publik terhadap pemerintah dalam hal penanganan pandemi Covid-19.

“Selain kepercayaan kepada pemerintah, status sosial dan ekonomi  mayoritas warga juga ikut mempengaruhi sukses atau tidaknya kita mengatasi Covid-19. Sayang presiden mengeluh terus,” kata Nasir Djamil.

Menurutnya, presiden jangan sering-sering mengeluh tetapi segera lakukan tindakan riil. Pasalnya, banyak rakyat kecil yang menjadi korban dari pandemi Covid-19.

“Bagaimana dengan rakyat yang banyak menderita dan di-PHK karena Covid-19. Kalau presiden kecewa kepada menteri, maka bisa jadi rakyat juga kecewa kepada Pak Jokowi,” tandasnya.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Pendapatan Garuda Indonesia Melonjak 18 Persen di Kuartal I 2024

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:41

Sidang Pendahuluan di PTUN, Tim Hukum PDIP: Pelantikan Prabowo-Gibran Bisa Ditunda

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:35

Tak Tahan Melihat Penderitaan Gaza, Kolombia Putus Hubungan Diplomatik dengan Israel

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:34

Pakar Indonesia dan Australia Bahas Dekarbonisasi

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:29

Soal Usulan Kewarganegaraan Ganda, DPR Dorong Revisi UU 12 Tahun 2006

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:25

Momen Hardiknas, Pertamina Siap Hadir di 15 Kampus untuk Hadapi Trilemma Energy

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:24

Prabowo-Gibran Diminta Lanjutkan Merdeka Belajar Gagasan Nadiem

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:16

Kebijakan Merdeka Belajar Harus Diterapkan dengan Baik di Jakarta

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:06

Redmi 13 Disertifikasi SDPPI, Spesifikasi Mirip Poco M6 4G

Kamis, 02 Mei 2024 | 10:59

Prajurit TNI dan Polisi Diserukan Taat Hukum

Kamis, 02 Mei 2024 | 10:58

Selengkapnya