Berita

Demonstran Gerakan Ganyang Koruptor (Gagak) gelar aksi di depan Gedung KPK Jakarta/RMOL

Hukum

Demonstran Gagak Desak KPK Periksa Wakil Ketua DPR Azis Syamsuddin

SENIN, 30 NOVEMBER 2020 | 15:56 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Sejumlah orang yang tergabung dalam Gerakan Ganyang Koruptor (Gagak) mendesak Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk memeriksa Wakil Ketua DPR RI, Azis Syamsuddin.

Demikian disampaikan koordinator lapangan Gagak, Said Abdillah saat menggelar aksi, di depan Gedung Merah Putih KPK, Kuningan, Jakarta Selatan, Senin petang (30/11).

Pantauan Kantor Berita Politik RMOL, mereka mendesak pimpinan KPK untuk segera memanggil Azis Syamsuddin karena diduga terlibat dalam perkara red notice Djoko Sugiarto Tjandra alias Djoko Tjandra.

"Kami menggugat KPK segera memanggil Azis Syamsuddin dan mendalami dugaan keterlibatannya dalam kasus Djoko Tjandra pada kasus penghapusan red notice di kasus Bank Bali," ujar Said Abdillah.

Selain itu, mereka juga mendesak KPK untuk segera menetapkan Azis Syamsuddin sebagai tersangka karena diduga mengetahui terjadinya persengkongkolan suap menyuap dalam kasus Djoko Tjandra.

"Segera ganyang koruptor, KPK tidak boleh takut apalagi ciut!" tegas Said Abdillah.

Aksi ini merupakan respons terhadap adanya keterangan baru dari mantan Kepala Divisi Hubungan Internasional (Kadivhubinter) Mabes Polri, Irjen Napoleon Bonaparte saat menjadi saksi di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) pada Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Selasa (24/11).

Pada kesaksiannya, Napoleoen menyebut dua nama besar di institusi Kepolisian dan DPR RI. Yakni, Wakil Ketua DPR RI, Azis Syamsuddin dan Kabareskrim Komjen Listyo Sigit Prabowo.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Prabowo-Gibran Perlu Buat Kabinet Zaken

Jumat, 03 Mei 2024 | 18:00

Dahnil Jamin Pemerintahan Prabowo Jaga Kebebasan Pers

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:57

Dibantu China, Pakistan Sukses Luncurkan Misi Bulan Pertama

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:46

Prajurit Marinir Bersama Warga di Sebatik Gotong Royong Renovasi Gereja

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:36

Sakit Hati Usai Berkencan Jadi Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:26

Pemerintah: Internet Garapan Elon Musk Menjangkau Titik Buta

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:26

Bamsoet Minta Pemerintah Transparan Soal Vaksin AstraZeneca

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:16

DPR Imbau Masyarakat Tak Tergiur Investasi Bunga Besar

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:06

Hakim MK Singgung Kekalahan Timnas U-23 dalam Sidang Sengketa Pileg

Jumat, 03 Mei 2024 | 16:53

Polisi Tangkap 2.100 Demonstran Pro-Palestina di Kampus-kampus AS

Jumat, 03 Mei 2024 | 16:19

Selengkapnya