Berita

Prabowo Subianto dan Edhy Prabowo/Net

Politik

Politisi Gerindra: Belum Ada Konfirmasi Resmi Pimpinan Partai Terkait Kabar OTT Edhy Prabowo

RABU, 25 NOVEMBER 2020 | 10:04 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Menteri Kelautan dan Perikanan, Edhy Prabowo dikabarkan ditangkap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait dugaan kasus ekspor benih lobster, Rabu dinihari (25/11).

Politisi Partai Gerindra, Kamrussamad mengatakan, hingga saat ini belum ada kabar terbaru lantaran belum ada konfirmasi resmi dari pimpinan partai.

"Belum ada konfirmasi resmi dari pimpinan partai tentang hal tersebut," ucap anggota DPR RI ini saat dihubungi Kantor Berita Politik RMOL baru saja.


Saat ini, yang bisa disampaikan Kamrussamad adalah berdoa agar Menteri KKP Edhy Prabowo dalam keadaan sehat atas adanya kabar penangkapan itu.

"Kita berdoa semoga Menteri KKP selalu sehat dalam lindungan Tuhan YME," tutupnya.

Menteri KKP Edhy Prabowo dikabarkan ditangkap penyidik KPK, Senin dinihari (25/11), di Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng.

Penangkapan dilakukan tidak lama setelah Edhy Prabowo dan rombongan mendarat dari kunjungan ke Amerika Serikat.

Menteri asal Partai Gerindra itu diamankan bersama sang istri, Iis Rosita Dewi, yang juga anggota DPR dari Partai Gerindra.

Edhy Prabowo diduga ditangkap terkait kasus ekspor benih lobster di kementerian yang dipimpinnya.

"Benar KPK tangkap, berkait ekspor benur," kata Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron saat kepada wartawan, Rabu (25/11).

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

KPK Usut Pemberian Rp3 Miliar dari Satori ke Rajiv Nasdem

Selasa, 30 Desember 2025 | 16:08

Rasio Polisi dan Masyarakat Tahun 2025 1:606

Selasa, 30 Desember 2025 | 16:02

Tilang Elektronik Efektif Tekan Pelanggaran dan Pungli Sepanjang 2025

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:58

Pimpinan DPR Bakal Bergantian Ngantor di Aceh Kawal Pemulihan

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:47

Menag dan Menko PMK Soroti Peran Strategis Pendidikan Islam

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:45

Jubir KPK: Tambang Dikelola Swasta Tak Masuk Lingkup Keuangan Negara

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:37

Posko Kesehatan BNI Hadir Mendukung Pemulihan Warga Terdampak Banjir Bandang Aceh

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:32

Berikut Kesimpulan Rakor Pemulihan Pascabencana DPR dan Pemerintah

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:27

SP3 Korupsi IUP Nikel di Konawe Utara Diterbitkan di Era Nawawi Pomolango

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:10

Trump ancam Hamas dan Iran usai Bertemu Netanyahu

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:04

Selengkapnya