Berita

Jusuf Kalla bersama Anies Baswedan/Net

Politik

Selain JK, Ada King Maker Lain Yang Ingin Anies Baswedan Jadi Capres

SELASA, 24 NOVEMBER 2020 | 17:42 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Kedekatan antara Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan dengan mantan Wakil Presiden RI Jusuf Kalla bukan hal baru.

Karena itu, tidak heran apabila JK disebut-sebut akan menjadi 'King Maker' Anies Baswedan pada gelaran Pilpres 2024 mendatang.

Dalam berbagai survei orang nomor satu di DKI Jakarta itu merupakan salah satu sosok potensial untuk diusung menjadi calon Presiden.


Direktur Eksekutif Indonesia Political Review (IPR) Ujang Komarudin mengatakan, banyak pihak yang tidak mengetahui bahwa kedekatan Anies dan JK sudah jauh sebelum Anies menjadi Gubernur DKI Jakarta.

Ujang mengatakan, saat menjabat Rektor Universitas Paramadina, Anies Baswedan sudah dekat dengan JK.

"Banyak indikasi yang menunjukkan kedekatan itu. Ketika Anies jadi Rektor Paramadina dan Gubernur DKI Jakarta 2017 yang lalu, JK lah yang berperan. JK lah yang bantu Anies," kata Ujang Komarudin saat berbincang dengan Kantor Berita Politik RMOL sesaat lalu di Jakarta, Selasa (24/11).

"Jadi jika dilihat dari konstruksi politiknya, bukanlah suatu yang mustahil jika JK ke depan bisa jadi King Maker-nya Anies," imbuhnya.

Kendati begitu, menurut pengamat politik dari Universitas Al-Azhar ini, Anies tidak akan mendapatkan dukungan dari JK seorang.

Artinya, JK hanya menjadi King Maker di luar partai politik. Sebab, Anies mesti mendapatkan dukungan dari tokoh parpol jika dia maju di Pilpres 2024 nanti.  

"Anies tak mungkin main satu pintu. Kemungkinan akan banyak pintu. Tak mungkin hanya  didukung JK saja. Tapi membutuhkan dukungan tokoh-tokoh lain. Apalagi JK tak punya partai. Anies butuh dukungan dari ketum-ketum Partai. Artinya butuh banyak dukungan dari yang lain," tuturnya.

"Akan banyak King Maker-nya. JK King Maker, di luar parpol," demikian Ujang Komarudin.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

KPK Usut Pemberian Rp3 Miliar dari Satori ke Rajiv Nasdem

Selasa, 30 Desember 2025 | 16:08

Rasio Polisi dan Masyarakat Tahun 2025 1:606

Selasa, 30 Desember 2025 | 16:02

Tilang Elektronik Efektif Tekan Pelanggaran dan Pungli Sepanjang 2025

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:58

Pimpinan DPR Bakal Bergantian Ngantor di Aceh Kawal Pemulihan

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:47

Menag dan Menko PMK Soroti Peran Strategis Pendidikan Islam

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:45

Jubir KPK: Tambang Dikelola Swasta Tak Masuk Lingkup Keuangan Negara

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:37

Posko Kesehatan BNI Hadir Mendukung Pemulihan Warga Terdampak Banjir Bandang Aceh

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:32

Berikut Kesimpulan Rakor Pemulihan Pascabencana DPR dan Pemerintah

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:27

SP3 Korupsi IUP Nikel di Konawe Utara Diterbitkan di Era Nawawi Pomolango

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:10

Trump ancam Hamas dan Iran usai Bertemu Netanyahu

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:04

Selengkapnya