Berita

Anggota Komisi XI DPR RI Junaidi Auly/Net

Politik

Pengangguran Meningkat, Junaidi Auly: Pemerintah Harus Hadir!

SABTU, 14 NOVEMBER 2020 | 19:30 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Pandemi Covid-19 masih terus berlanjut dan belum memberikan sinyal membaik. Saat ini masyarakat tidak hanya mengalami krisis kesehatan melainkan juga krisis ekonomi yang membuat pemutusan hubungan kerja (PHK) dan pengangguran terus mengalami lonjakan.

Badan Pusat Statistik (BPS) telah melaporkan bahwa jumlah pengangguran per Agustus 2020 mengalami lonjakan sebanyak 2,67 juta orang atas dampak pandemi Covid-19.

Menanggapi hal itu, anggota Komisi XI DPR RI Junaidi Auly mendesak pemerintah untuk mengantisipasi lebih serius atas meningkatnya pengangguran.


"Harus ada upaya yang serius untuk atasi hal ini, perlu ada program yang tepat demi menekan angka pengangguran yang terus meningkat," ujar Junaidi, Sabtu (14/11).

Legislator PKS ini mengatakan saat ini Indonesia mengalami resesi ekonomi, dan diantara dampak yang mungkin timbul dari terjadinya resesi ini yaitu semakin meningkatnya jumlah pengangguran yang disebabkan permintaan masyarakat yang menurun sehingga banyak unit usaha yang beroperasi terganggu dan akhirnya terjadilah PHK.

BPS mencatat jumlah pengangguran semakin bertambah akibat Covid-19. Naik 2,67 juta orang menjadi 9,77 juta orang pada kuartal III/2020.

Rinciannya terdapat 29,12 juta orang (14,28 persen penduduk usia kerja), terdiri dari pengangguran karena Covid-19 2,56 juta orang, Bukan Angkatan Kerja (BAK) 0,76 juta orang, tidak bekerja karena covid 1,77 juta orang, dan penduduk bekerja yang mengalami pengurangan jam kerja karena covid sebanyak 24,03 juta orang.

Junaidi menegaskan kepada pemerintah agar hadir dalam membantu masyarakat yang terkena dampak PHK atau Covid-19 melalui program-program yang menambah keterampilan berusaha. Tidak sedikit masyarakat yang menginginkan program tersebut karena berbagai keterbatasan yang dimilikinya.

"Selain itu pemerintah juga diharapkan membantu masyarakat dalam askes permodalan, bantuan sarana prasarana, inovasi produk dan pemasaran," pungkas Junaidi Auly.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

Cetak Rekor 4 Hari Beruntun! Emas Antam Nyaris Tembus Rp2,6 Juta per Gram

Rabu, 24 Desember 2025 | 10:13

Saham AYAM dan BULL Masuk Radar UMA

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:55

Legislator PKB Apresiasi Langkah Tegas KBRI London Laporkan Bonnie Blue

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:44

Prabowo Bahas Kampung Haji dengan Sejumlah Menteri di Hambalang

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:32

Pejabat Jangan Alergi Dikritik

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:31

Saleh Daulay Dukung Prabowo Bentuk Tim Arsitektur Perkotaan

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:26

Ribuan Petugas DLH Diterjunkan Jaga Kebersihan saat Natal

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:21

Bursa Asia Bergerak Variatif Jelang Libur Natal

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:13

Satu Hati untuk Sumatera: Gerak Cepat BNI & BUMN Peduli Pulihkan Asa Warga

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:04

Harga Minyak Naik Jelang Natal

Rabu, 24 Desember 2025 | 08:54

Selengkapnya