Berita

Diskusi virtual Bincang Sehat bertajuk "Menanti Vaksin Covid-19" pada Rabu, 4 November 2020/RMOL

Kesehatan

Mengapa Vaksin Covid-19 Dapat Dibuat Dengan Cepat? Ini Penjelasan Ahli

RABU, 04 NOVEMBER 2020 | 12:36 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Pengembangan vaksin pada umumnya dapat memakan waktu bertahun-tahun. Namun vaksin Covid-19 sendiri dapat dikembangkan dalam kurun waktu yang sangat singkat.

Singkatnya proses pengembangan vaksin Covid-19 membuat beberapa pihak mempertanyakan efektivitas dan keamanannya.

Namun, pakar kesehatan dr. Adam Prabata menjelaskan, cepatnya pengembangan vaksin Covid-19 dikarenakan beberapa hal.

Menurut penuturan dr. Adam, pada dasarnya para pengembang sudah memiliki modal pengetahuan untuk membuat vaksin virus corona baru (SARS-CoV-2) dari kandidat vaksin virus corona lainnya. Sehingga proses pembuatannya pun berjalan lebih cepat dari biasanya.

"Sebelumnya, coronavirus itu sudah pernah terjadi, ada SARS di China, MERS di Timur Tengah. Itu coronavirus juga, dan kandidat vaksinnya sudah ada walaupun sampai saat ini belum ada yang disetujui karena uji klinisnya susah," ujar dia dalam diskusi virtual Bincang Sehat bertajuk "Menanti Vaksin Covid-19" pada Rabu (4/11).

Selain itu, di masa pandemi, dr. Adam mengatakan, penelitian mengenai vaksin Covid-19 dipersingkat dan digabungkan.

"Biasanya kita uji klinis tahap 1, tahap 2, tahap 3, pelan-pelan. Nah di pandemi ini, tahap 1 dan 2 bisa digabungkan," jelasnya.

Di samping itu, mengingat infeksi virus corona baru di seluruh dunia yang tinggi, ia mengatakan, uji klinis tahap 3 secara massal lebih mudah dilakukan.

Tetapi memang, Kandidat Ph.D dari Fakultas Kedokteran Universitas Kobe itu mengakui, cepatnya pengembangan vaksin Covid-19 membuat para ilmuwan khawatir akan adanya risiko efek samping jangka panjang yang belum terdeteksi.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Kantongi Sertifikasi NBTC, Poco F6 Segera Diluncurkan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 08:24

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Jangan Tertipu Tawaran Berangkat dengan Visa Non Haji!

Senin, 06 Mei 2024 | 05:37

Samani-Belinda Optimis Menang di Pilkada Kudus

Senin, 06 Mei 2024 | 05:21

PKB Kota Probolinggo cuma Buka Pendaftaran Wawalkot

Senin, 06 Mei 2024 | 05:17

Golkar-PDIP Buka Peluang Koalisi di Pilgub Jabar

Senin, 06 Mei 2024 | 04:34

Heboh Polisi Razia Kosmetik Siswi SMP, Ini Klarifikasinya

Senin, 06 Mei 2024 | 04:30

Sebagian Wilayah Jakarta Diperkirakan Hujan Ringan

Senin, 06 Mei 2024 | 03:33

Melly Goeslaw Tetarik Maju Pilwalkot Bandung

Senin, 06 Mei 2024 | 03:30

Mayat Perempuan Tersangkut di Bebatuan Sungai Air Manna

Senin, 06 Mei 2024 | 03:04

2 Remaja Resmi Tersangka Tawuran Maut di Bandar Lampung

Senin, 06 Mei 2024 | 02:55

Aspirasi Tak Diakomodir, Relawan Prabowo Jangan Ngambek

Senin, 06 Mei 2024 | 02:14

Selengkapnya