Lady Gaga dan Joe Biden/Net
Penyanyi dan musisi ternama, Lady Gaga dan John Legend, akan menjadi tamu istimewa dalam malam Hari Pemilihan yang digelar oleh kandidat dari Partai Demokrat, Joe Biden-Kamala Harris.
Lady Gaga dijadwalkan untuk tampil dalam acara di Pittsburgh bersama dengan Biden, sementara John Legend akan bergabung dengan Harris di Philadephia.
"Saya sangat senang bisa kembali ke Pennsylvania! (Pittsburgh tempat saya biasa terbang mengunjungi nenek saya!). Sampai jumpa besok di kampanye Joe!" cuita Lady Gaga dalam akun Twitter-nya pada Minggu (1/11).
Gaga memang tidak asing dengan politik. Ia telah aktif mendorong para pengikutnya untuk memberikan suara.
Di sisi lain, Biden juga kerap mengungkapkan kekagumannya pada sang penyanyi. Ia bahkan mengaku sangat menyukai lagu "Till It Happens To You".
"Ada wanita yang akan datang, aku diberi tahu itu akan menjadi acaranya. Katakan padanya aku menyukainya, karena aku tahu dia menyukaiku," ujar Biden.
Menanggapi kehadiran Gaga di acara Biden, Direktur Komunikasi Kampenye Donla Trump, Tim Murtaugh tampaknya tidak senang.
Murtaugh mengatakan, dukungan Gaga untuk Biden adalah upaya putus asa untuk membangkitkan antusiasme.
"Tidak ada yang menyingkapkan penghinaan Joe Biden terhadap pria dan wanita pekerja yang terlupakan di Pennsylvania seperti berkampanye dengan aktivis anti-fracking Lady Gaga," ujarnya.
"Upaya putus asa untuk membangkitkan antusiasme untuk pencalonannya yang tidak bersemangat ini sebenarnya merupakan tongkat tajam di mata bagi 600 ribu warga Pennsylvania yang bekerja di industri fracking," tambah dia.
Pernyataan Murtaugh sendiri langsung dibalas oleh sang diva.
"Hey Tim @realDonaldTrump, saya sangat senang dapat hidup dengan gratis di kepala Anda," sindir Gaga sembari menambah tagar #BidenHarris.
