Berita

Kapolri Jenderal Idham Azis saat hadiri webinar tentang UMKM yang digelar Bhayangkari/RMOL

Presisi

Kapolri Apresiasi Pengurus Pusat Bhayangkari Rintis 350 UMKM Di Tengah Pendemi

KAMIS, 24 SEPTEMBER 2020 | 16:23 WIB | LAPORAN: IDHAM ANHARI

Kapolri Jenderal Polisi Idham Azis mengapresiasi pengurus pusat Bhayangkari telah merintis dan mengembangkan sebanyak 350 Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) yang tersebar di seluruh Indonesia.

Menurutnya, upaya tersebut sejalan dengan salah satu program yang menjadi fokus pemerintah yakni pengembangan UMKM sebagai garda terdepan untuk memperkuat barisan ekonomi nasional dan mendukung Indonesia maju di tengah pandemi Covid-19.

"Selaku ketua pembina Bhayangkari, saya sangat mengapresiasi upaya pengurus pusat Bhayangkari untuk membina UMKM tersebut," ujar Idham dalam sambutannya diacara wabiner "UMKM Stategi Laris Manis di Masa Pandemi" yang digelar pengurus pusat Bhayangkari, Rabu (23/9).


Jenderal bintang empat ini berpesan kepada para Bhayangkari yang mempunyai wirausaha khususnya UMKM semoga terus berkembang dan jangan lupa mengurus perizinan agar sesuai aturan.

"Kemudian bijak menggunakan media sosial," tandas mantan Kabareskrim Polri ini.

Pada kesempatan itu, Idham juga menyampaikan beberapa penekanan untuk dipedomani dan dilaksanakan kepada seluruh pengurus Bhayangkari baik pusat maupun daerah.

Mantan Kapolda KI Jakarta ini meminta agar seluruh bhayangkari menjadi teladan, baik di lingkungan sendiri maupun di tengah masyarakat dengan selalu disiplin menerapkan protokol kesehatan Covid-19.

Beberapa protokol yang penting dilakukan diantaranya, rajin mencuci tangan dengan benar, selalu menggunakan masker, senantiasa menjaga jarak, serta berperilaku hidup sehat dan bersih.

"Saya berharap kegiatan Bhayangkari selama pandemi Covid-19 hanya diarahkan dalam bentuk kegiatan sosial kemanusiaan, itupun dengan menitipkan pada dinas untuk membagikan bantuan sosial kepada masyarakat," ungkap mantan Kapolda Metro Jaya ini.

Kemudian terkait Pilkada Serentak 2020, Bhayangkari memang mempunyai hak untuk memilih, namun menurut Idham gunakan hak suara tersebut hanya di dalam bilik suara saja. 

"Jangan di rumah dijadikan posko pemilihan. Jadi tentang netralitas itu berlaku bagi anggota Polri dan keluarganya," tutupnya.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pemkot Bogor Kini Punya Gedung Pusat Kegawatdaruratan

Senin, 29 Desember 2025 | 10:12

Dana Tunggu Hunian Korban Bencana Disalurkan Langsung oleh Bank Himbara

Senin, 29 Desember 2025 | 10:07

1.392 Personel Gabungan Siap Amankan Aksi Demo Buruh di Monas

Senin, 29 Desember 2025 | 10:06

Pajak Digital Tembus Rp44,55 Triliun, OpenAI Resmi Jadi Pemungut PPN Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 10:03

Ketum KNPI: Pelaksanaan Musda Sulsel Sah dan Legal

Senin, 29 Desember 2025 | 09:51

Bukan Soal Jumlah, Integritas KPU dan Bawaslu Justru Terletak pada Independensi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:49

PBNU Rukun Lagi Lewat Silaturahmi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:37

PDIP Lepas Tim Medis dan Dokter Diaspora ke Lokasi Bencana Sumatera

Senin, 29 Desember 2025 | 09:36

Komisi I DPR Desak Pemerintah Selamatkan 600 WNI Korban Online Scam di Kamboja

Senin, 29 Desember 2025 | 09:24

Pengakuan Israel Atas Somaliland Manuver Berbahaya

Senin, 29 Desember 2025 | 09:20

Selengkapnya