Berita

Direktur Eksekutif Indonesia Political Review (IPR), Ujang Komarudin/Net

Politik

Pengamat: Ucapan Puan Akan Jadi Senjata Makan Tuan Di Pilkada Sumbar

KAMIS, 03 SEPTEMBER 2020 | 09:27 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Pernyataan Ketua DPP PDI Perjuangan, Puan Maharani, soal "Semoga Sumbar mendukung Pancasila" dinilai akan berpengaruh terhadap pasangan Mulyadi-Ali Mukhni yang didukung PDIP di Pilkada Sumatera Barat (Sumbar).

Terlebih, ucapan Ketua DPR RI itu dianggap tendensius dan melukai masyarakat Ranah Minang dan para founding fathers.

Demikian disampaikan Direktur Eksekutif Indonesia Political Review (IPR), Ujang Komarudin, saat berbincang dengan Kantor Berita Politik RMOL sesaat lalu di Jakarta, Kamis (3/9).

"Akan menjadi senjata makan tuan. Artinya bisa melemahkan dukungan rakyat dan tokoh Sumbar kepada Mulyadi-Ali. Karena Puan dan PDIP merasa paling Pancasilais," kata Ujang Komarudin.

Menurut pengamat politik dari Universitas Al-Azhar Indonesia ini, Puan Maharani tampaknya ingin mengajak warga Sumbar untuk memilih calon yang diusung PDIP. Namun, jika pernyataan Puan dianggap melukai masyarakat Sumbar, hal sebaliknya yang justru akan terjadi.

"Sepertinya Puan ingin menggoyang pemilih Sumbar agar memilih calon yang diusung oleh PDIP. Karena Puan menganggap dan mengklaim calon dari PDIP mendukung Pancasila," ujarnya.

"Jika perkataan itu dimaknai lain oleh masyarakat Sumbar, lalu masyarakat dan tokoh-tokoh Sumbar tidak terima, maka akan merugikan Puan, PDIP, dan calon yang diusung oleh PDIP," demikian Ujang Komarudin.

Sebelumnya, Puan Maharani mengumumkan nama Mulyadi-Ali Mukhni yang diusung PDIP di Pilkada Sumatera Barat 2020. Meskipun keduanya itu bukan dari PDIP, Puan berharap pasangan Mulyadi-Ali bisa memenangkan pilkada di Ranah Minang.

"Semoga Sumatera Barat menjadi provinsi yang memang mendukung negara Pancasila," kata Puan saat mengumumkan 21 pasangan calon kepala daerah tahap V yang diusung PDIP pada Pilkada Serentak 2020, secara virtual, Rabu (2/9).

Populer

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Ketua Alumni Akpol 91 Lepas Purna Bhakti 13 Anggota

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:52

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Kantongi Sertifikasi NBTC, Poco F6 Segera Diluncurkan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 08:24

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Daftar Bakal Calon Gubernur, Barry Simorangkir Bicara Smart City dan Kesehatan Untuk Sumut

Selasa, 07 Mei 2024 | 22:04

Acara Lulus-Lulusan Pakai Atribut Bintang Kejora, Polisi Turun ke SMUN 2 Dogiyai

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:57

Konflik Kepentingan, Klub Presiden Sulit Diwujudkan

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:41

Lantamal VI Kirim Bantuan Kemanusiaan Untuk Korban Banjir dan Longsor di Luwu

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:33

Ketua MPR: Ditjen Bea Cukai, Perbaiki Kinerja dan Minimalkan Celah Pelanggaran!

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:33

Anies: Yang Tidak Mendapatkan Amanah Berada di Luar Kabinet, Pakem Saya

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:25

Ide Presidential Club Karena Prabowo Ingin Serap Pengalaman Presiden Terdahulu

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:17

Ma’ruf Amin: Presidential Club Ide Bagus

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:09

Matangkan Persiapan Pilkada, Golkar Gelar Rakor Bacakada se-Sumut

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:04

Dua Kapal Patroli Baru Buatan Dalam Negeri Perkuat TNI AL, Ini Spesifikasinya

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:00

Selengkapnya