Berita

Abdul Kadir Karding/Net

Politik

Setelah KAMI Muncul KITA, Abdul Karding: Siapapun Organisasi, Kita Semua Butuh Solusi

JUMAT, 21 AGUSTUS 2020 | 05:27 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Organisasi besutan oleh mantan organ inti tim pemenangan Jokowi-Maruf Amin pada Pilpres 2019, Kerapatan Indonesia Tanah Air (KITA) disebut sebagai reaksi terhadap munculnya Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI).

Politisi PKB Abdul Kadir Karding mengatakan, tak masalah dengan kemunculan KITA yang digagas oleh sejumlah tim kemenangan nasional Jokowi-Maruf Amin. Terpenting baginya, KITA dibangun atas dasar kebersamaan membangun bangsa.

“Dan tentang sumbernya itu dari relawan pendukung Pak Jokowi atau tidak menurut saya tidak penting. Yang penting adalah bagi semua prganisasi yang ada di saat ini, yang dibutuhkan adalah kebersamaan,” ujar Karding kepada Kantor Berita Politik RMOL, Kamis (20/8).

Menurutnya, saat situasi krisis pandemik Covid-19 ini pemerintah membutuhkan dukungan untuk bergotong-royong bangkit. Bukan sebuah perkumpulan yang berisikan komplain semata.

“Di saat ini yang dibutuhkan adalah solusi, solusi yang produktif. Kita butuh siapa saja kelompok organisasi ormas, semua butuh solusi butuh bekerjasama," tegasnya.

"Kita butuh menyelamatkan rakyat kita agar tidak terjebak dalam resesi ekonomi, ketidakmampuan daya beli dan sebagainya, pengangguran dan itu yang harus kita lakukan. Tapi bersama-sama,” pungkasnya.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Kantongi Sertifikasi NBTC, Poco F6 Segera Diluncurkan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 08:24

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Eko Darmanto Bakal Didakwa Terima Gratifikasi dan TPPU Rp37,7 M

Senin, 06 Mei 2024 | 16:06

Fahri Hamzah: Akademisi Mau Terjun Politik Harus Ganti Baju Dulu

Senin, 06 Mei 2024 | 15:56

Pileg di Intan Jaya Molor Karena Ulah OPM

Senin, 06 Mei 2024 | 15:56

Gaduh Investasi Bodong, Pengamat: Jangan Cuma Nasabah, Bank Juga Perlu Perlindungan

Senin, 06 Mei 2024 | 15:46

Tertinggi dalam Lima Tahun, Ekonomi RI di Kuartal I 2024 Tumbuh 5,11 Persen

Senin, 06 Mei 2024 | 15:46

Parnas Tak Punya Keberanian Usung Kader Internal jadi Cagub/Cawagub Aceh

Senin, 06 Mei 2024 | 15:45

PDIP Buka Pendaftaran Cagub-Cawagub Jakarta 8 Mei 2024

Senin, 06 Mei 2024 | 15:35

Dirut Pertamina: Kita Harus Gerak Bersama

Senin, 06 Mei 2024 | 15:35

Banyak Pelanggan Masih Pakai Ponsel Jadul, Telstra Tunda Penutupan Jaringan 3G di Australia

Senin, 06 Mei 2024 | 15:31

Maju sebagai Cagub Jateng, Sudaryono Dapat Perintah Khusus Prabowo

Senin, 06 Mei 2024 | 15:24

Selengkapnya