Masyarakat Tetap Pawai Obor Menyambut Tahun Baru Islam Di Tengah Pandemik

Ratusan warga di Desa Tanjung Kemuning, Kecamatan Tarogong Kaler, Kabupaten Garut menggelar pawai obor menyambut tahun baru 1 Muharram 1442 H. Tak hanya di Tanjung Kemuning, pawai obor juga dilakukan di Desa Godog, Kecamatan Karangpawitan.

Meski dilakukan di tengah masa pandemik Covid-19, namun tidak menurunkan minat masyarakat untuk melakukan pawai obor. Tradisi pawai obor tetap dijalankan warga di Perum Grand View Residence dan Perum Rabbani.

Pengurus DKM Masjid Baitul Barokah Perum Grand View Residence, Dikdik Zulfaqor mengatakan, pawai obor memang setiap tahun digelar dan jadi tradisi menyambut 1 Muharram 1442 Hijriah.

“Dalam situasi Covid ini tak jadi halangan dalam syiar Islam. Apalagi setiap tahun di sini pawai obor kerap dilaksanakan,” ujar Dikdik dilansir Kantor Berita RMOLJabar, Rabu (19/8).

Dalam kegiatan tersebut, setiap peserta pawai obor diwajibkan mematuhi protokol kesehatan, mulai dari penggunaan masker dan jaga jarak.

“Sebelumnya pawai obor ada di tingkat desa dan kecamatan. Tapi hari ini hanya keliling di sekitar kompleks dan tetangga kompleks,” katanya.

Ia dan warga di Perum berharap situasi Covid-19 bisa segera berakhir. Di sisi lain, pawai obor dinilainya bisa menjadikan umat muslim lebih mencintai Islam.

“Kita juga bersama-sama berdoa agar pandemik ini berakhir. Tahun baru Islam ini juga jadi momentum untuk memperbaiki diri,” tutupnya.