Berita

Direktur Eksekutif, Indonesia Halal Watch, Ikhsan Abdullah/Net

Nusantara

Jelang Perayaan Idul Adha, IHW Imbau Masyarakat Gandeng RPH Dan Juleha Saat Potong Hewan Kurban

KAMIS, 30 JULI 2020 | 03:32 WIB | LAPORAN: ANGGA ULUNG TRANGGANA

Suasana pandemik virus corona baru (Covid-19) telah mengakibatkan ekonomi menurun. Salah satu imbasnya permintaan untuk hewan kurban mengalami penurunan drastis.

Direktur Eksekutif Indonesia Halal Watch, Ikhsan Abdullah mengatakan perlu ada gerakan bagi kaum mampu untuk berkuruban. Tujuannya, sebagai wujud solidaritas dan kesalehan kita.

IHW, kata Ikhsan tahun ini menggandeng mitra pegiat luar negeri dan kaum agnia untuk menjalankan program kurban di beberapa titik, diantaranya, di Masjid Taqwa, KOta Banda Aceh, Sunter, Jakarta Utara dan beberapa kota di Jawa barat.


"Indonesia Halal Watch menggandeng Ishihara Charity Foundation yang memiliki andil besar pada Japan Indonesia Economic Halal Consultant Management (JPI)," demikian kata Ikhsan saat berbincang dengan Kantor Berita Politik RMOL, Rabu malam (29/7).

Lebih lanjut, Ikhsan menjelaskan, Ishihara Charity Fiundation merupakan sebuah Lembaga yang didedikasikan untuk Gerakan Halal di Jepang yang pada Desember 2019 dan didirikan bekerjasama dengan Indonesia Halal Watch dan bermarkas di Azabu Plaza 1 Chome 2-18 Minato City, Tokyo, Japan, sekaligus sebagai Kantor Representatif LPPOMMUI.

Langkah tersebut, tambah Ikhsan diharapkan diiikuti oleh lembaga halal lainnya. Dengan demikian, meski dalam keadaan pandemik Covid-19 seluruh lapisan masyarakat akan dapat menikmati daging hewan kurban.

"Apabila kesadaran ini terajut, maka dipastikan pada hari Idul Adha seluruh penduduk negeri ini dapat menikmati daging qurban. Hal ini juga sebagai bagian dari partisipasi IHW dalam rangka memperkuat ketahanan pangan dan melawan Covid-19," demikian kata Ikhsan.

IHW juga menekankan pada seluruh umat Islam agar menggandeng rumah pemotongan hewan (RPH) saat merayakan hari raya kurban. Dengan cara itu, pengolahan daging kurban dapat dijamin kebersihannya.

"Selanjutnya dapat membagikannya dalam bentuk daging kurban yang telah dikemas kepada mereka yang berhak dan di antar door to door kerumah-rumah saudara kita yang berhak menerima," demikian kata Ikhsan.

Jika tidak dekat dengan lokasi RPH, maka IHW mengimbau agar masyarakat melibatkan juru sembelih halal (juleha). Proses pemotongan yang demikian, tambah Ikhsan sesuai dengan fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) tentang Shalat Idul Adha dan Penyembelihan Hewan Kurban Saat Wabah Covid-19.

"Menyembelih hewan kurban dengan tata cara Syariah di tempat yang memiliki cukup air yang mengalir dan sanitary yang baik. Lalu di olah, ditimbang dan dikemas untuk dibagikan kepada yang berhak langsung ke pintu-pintu saudara kita yang berhak menerima dengan tetap wajib mengikuti protocol kesehatan serta menjaga social distancing," pungkas Ikhsan.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

Ini Susunan Lengkap Direksi dan Komisaris bank bjb

Selasa, 09 Desember 2025 | 17:12

Pidato Prabowo buat Roy Suryo: Jangan Lihat ke Belakang

Senin, 08 Desember 2025 | 12:15

UPDATE

Dituding Biang Kerok Banjir Sumatera, Saham Toba Pulp Digembok BEI

Kamis, 18 Desember 2025 | 14:13

Kapolda Metro Jaya Kukuhkan 1.000 Nelayan Jadi Mitra Keamanan Laut Kepulauan Seribu

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:56

OTT Jaksa di Banten: KPK Pastikan Sudah Berkoordinasi dengan Kejaksaan Agung

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:49

Momen Ibu-Ibu Pengungsi Agam Nyanyikan Indonesia Raya Saat Ditengok Prabowo

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:41

Pasar Kripto Bergolak: Investor Mulai Selektif dan Waspada

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:31

Pimpinan KPK Benarkan Tangkap Oknum Jaksa dalam OTT di Banten

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:21

Waspada Angin Kencang Berpotensi Terjang Perairan Jakarta

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:02

DPR: Pembelian Kampung Haji harus Akuntabel

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:01

Target Ekonomi 8 Persen Membutuhkan Kolaborasi

Kamis, 18 Desember 2025 | 12:58

Film TIMUR Sajikan Ketegangan Operasi Militer Prabowo Subianto di Papua

Kamis, 18 Desember 2025 | 12:48

Selengkapnya