Berita

Dahlan Iskan/Net

Politik

Susi Pudjiastuti Dan Dahlan Iskan Sosok Paling Diinginkan Jadi Menteri Jokowi

SABTU, 04 JULI 2020 | 15:30 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Indonesia Political Opinion (IPO) merilis hasil surveinya tentang Evaluasi Publik: Penanganan Pandemi Covid-19 dan Implikasi Sosiopolitik Nasional, Sabtu (4/7).

Salah satunya, merangkum persepsi publik terhadap sejumlah tokoh yang diharapkan menjadi Menteri di Kabinet Indonesia Maju Joko Widodo (Jokowi)-Ma'ruf Amin, jika reshuffle benar terjadi.

Nama mantan Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) Susi Pudjiastuti, mantan Menteri Pariwisata Arief Yahya, hingga wartawan senior Dahlan Iskan mendapatkan urutan tiga teratas alias paling diharapkan oleh publik untuk menjadi Menteri.


Susi mendapat tingkat kepercayaan sebesar 37,2 persen, Arief Yahya 32,2 persen, dan Dahlan Iskan 31,4 persen.

Begitu disampaikan Direktur Eksekutif IPO Dedi Kurnia Syah saat memaparkan hasil risetnya dalam diskusi daring MNC Trijaya FM, bertajuk "Menanti Perombakan Kabinet" pada Sabtu (4/7).

"Tiga nama teratas tersebut memiliki rekam jejak cukup baik di mata publik, sehingga kembali diinginkan untuk masuk dalam jajaran kabinet Indonesia Maju," kata Dedi Kurnia Syah.

Selain tiga nama itu, ada juga nama mantan Menteri ESDM Ignatius Johan dengan perolehan 27,1 persen, Sandiaga Uno 25 persen, Basuki Tjahaja Purnama 22,6 persen, Said Aqil Siradj 20,5 persen, Archandra Tahar 17,9 persen, dan Gatot Nurmantyo 15,4 persen.

Selanjutnya, ada juga Doni Monardo 12,8 persen, Agus Harimurti Yudhoyono 10,1 persen, Nasaruddin Umar 8 persen, Ahmad Heryawan 6,9 persen hingga Haedar Nasir memperoleh 0,6 persen.

Dari sejumlah nama yang muncul tersebut, keinginan masyarakat juga mengakomodasi kalangan non parpol seperti Ketua Umum PBNU Said Aqil dan Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nasir.

Dedi Kurnia mengakui dari hasil temuan surveinya, yang paling mengejutkan adalah kemunculan nama Dahlan Iskan yang menempati posisi tiga besar.

"Reputasi Dahlan Iskan cukup mengesankan bagi publik, sehingga ia masuk sederet nama paling diharapkan kembali ke kabinet, hanya soal komitmen presiden, apakah benar akan melakukan pergantian menteri, atau hanya untuk kiasan pidato saja," demikian Dedi Kurnia Syah.

Survei IPO ini menggunakan metode Wellbeing Purposive Sampling (WPS) dan digelar pada periode 8 hingga 25 Juni 2020 dengan 1.350 responden yang tersebar di 135 desa dari 30 provinsi di Indonesia dengan tingkat akurasi data dalam rentang maksimum 97 persen.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

Cetak Rekor 4 Hari Beruntun! Emas Antam Nyaris Tembus Rp2,6 Juta per Gram

Rabu, 24 Desember 2025 | 10:13

Saham AYAM dan BULL Masuk Radar UMA

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:55

Legislator PKB Apresiasi Langkah Tegas KBRI London Laporkan Bonnie Blue

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:44

Prabowo Bahas Kampung Haji dengan Sejumlah Menteri di Hambalang

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:32

Pejabat Jangan Alergi Dikritik

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:31

Saleh Daulay Dukung Prabowo Bentuk Tim Arsitektur Perkotaan

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:26

Ribuan Petugas DLH Diterjunkan Jaga Kebersihan saat Natal

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:21

Bursa Asia Bergerak Variatif Jelang Libur Natal

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:13

Satu Hati untuk Sumatera: Gerak Cepat BNI & BUMN Peduli Pulihkan Asa Warga

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:04

Harga Minyak Naik Jelang Natal

Rabu, 24 Desember 2025 | 08:54

Selengkapnya