Berita

Ryanair berharap bisa kembali mengoperasikan 40 persen penerbangannya mulai 1 Juli mendatang pasca terganggu oleh pandemi Covid-19/Net

Dunia

1 Juli, Ryanair Siap Operasikan Kembali 40 Persen Penerbangan

SELASA, 12 MEI 2020 | 23:32 WIB | LAPORAN: AMELIA FITRIANI

Maskapai penerbangan berbiaya rendah asal Irlandia, Ryanair, berharap dapat memulihkan kembali 40 persen layanan penerbangannya mulai Juli mendatang. Harapan itu muncul karena sejumlah pemerinta di Eropa telah mulai mencabut penguncian nasional atau lockdown.

"Sudah waktunya untuk membuat Eropa terbang lagi, sehingga kita dapat menyatukan kembali teman dan keluarga, memungkinkan orang untuk kembali bekerja dan memulai kembali industri pariwisata Eropa, yang menyediakan jutaan pekerjaan," kata CEO Ryanair Eddie Wilson dalam sebuah pernyataan yang dirilis pada Selasa (12/5).

Saat ini, maskapai tersebut hanya menjalankan sekitar 30 jadwal penerbangan antara Irlandia, Inggris dan sejumlah wilayah di Eropa.

Maskapai ini biasanya mengoperasikan penerbangan murah ke lebih dari 200 tujuan dan memainkan peran penting dalam mendukung industri pariwisata di negara-negara Eropa seperti Spanyol, Portugal, Italia, Yunani dan Perancis.

Namun, memulai kembali operasional penerbangan pasca pandemi virus corona atau Covid-19 bukan perkara yang mudah. Pihak maskapai harus memutar otak untuk membuat penerbangan dengan menekan risiko penularan virus corona.

Sejumlah negara seperti Inggris dan Spanyol juga baru saja mengumumkan rencana baru untuk memberlakukan tindakan karantina terhadap pengunjung internasional. Banyak pelancong akan enggan untuk terbang jika mereka perlu menghabiskan waktu dalam isolasi pada saat kedatangan atau kembali.

Namun pihak Ryanair menyebut bahwa persyaratan Inggris bahwa pelancong internasional mengisolasi diri mereka sendiri selama dua minggu pada saat kedatangan di negara itu memiliki pengecualian bagi orang-orang yang datang dari Irlandia dan Perancis.

"Kami berharap masyarakat akan mengabaikannya," kata perusahaan itu kepada CNN Business.

Selain itu, Ryanair juga mengambil langkah tambahan untuk mengoperasikan kembali penerbangan. Di antaranya adalah melakukan pemeriksaan suhu saat memasuki bandara, mewajibkan penggunaan penutup wajah atau masker setiap saat di terminal dan di pesawat serta melarang antrian toilet di dalam penerbangan.

Selain itu, penumpang yang bepergian ke Uni Eropa pada bulan Juli dan Agustus akan perlu memberikan perincian soal lamanya masa tinggal mereka, dan alamat serta informasi kontak mereka saat berada di luar negeri. Informasi ini akan diberikan kepada pemerintah Uni Eropa untuk membantu mereka memantau kepatuhan dengan peraturan isolasi apa pun.

"Ryanair akan bekerja erat dengan otoritas kesehatan masyarakat untuk memastikan bahwa penerbangannya mematuhi, jika mungkin, dengan langkah-langkah efektif untuk membatasi penyebaran virus corona," kata Wilson.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

2.700 Calon Jemaah Haji Jember Mulai Berangkat 20 Mei 2024

Sabtu, 04 Mei 2024 | 13:49

Bertahun Tertunda, Starliner Boeing Akhirnya Siap Untuk Misi Awak Pertama

Sabtu, 04 Mei 2024 | 13:39

Pidato di OECD, Airlangga: Indonesia Punya Leadership di ASEAN dan G20

Sabtu, 04 Mei 2024 | 13:27

Jokowi: Pabrik Baterai Listrik Pertama di RI akan Beroperasi Bulan Depan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 13:09

Keputusan PDIP Koalisi atau Oposisi Tergantung Megawati

Sabtu, 04 Mei 2024 | 12:49

Sri Mulyani Jamin Sistem Keuangan Indonesia Tetap Stabil di Tengah Konflik Geopolitik Global

Sabtu, 04 Mei 2024 | 12:40

PKB Lagi Proses Masuk Koalisi Prabowo-Gibran

Sabtu, 04 Mei 2024 | 12:26

Menko Airlangga Bahas 3 Isu saat Wakili Indonesia Bicara di OECD

Sabtu, 04 Mei 2024 | 12:11

LPS: Orang yang Punya Tabungan di Atas Rp5 Miliar Meningkat 9,14 Persen pada Maret 2024

Sabtu, 04 Mei 2024 | 11:58

PKS Sulit Gabung Prabowo-Gibran kalau Ngarep Kursi Menteri

Sabtu, 04 Mei 2024 | 11:51

Selengkapnya