Berita

Komisaris Utama (Komut) PT Pertamina, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok/Net

Politik

Ubedilah Badrun: Ahok Akhirnya Terbukti Tidak Berpihak Pada Rakyat

KAMIS, 30 APRIL 2020 | 08:34 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Harga bahan bakar minyak (BBM) Indonesia yang belum turun di tengah minyak dunia yang anjlok semakin membuktikan bahwa mantan Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, yang kini menjabat Komisaris Utama (Komut) PT Pertamina, tidak berpihak pada rakyat.

Begitu tegas Direktur Eksekutif Center for Social Political Economic and Law Studies (Cespels), Ubedilah Badrun kepada Kantor Berita Politik RMOL, Kamis (30/4).

"Ahok akhirnya terbukti tidak berpihak pada rakyat banyak. Dalam situasi saat rakyat banyak menderita justru Ahok lebih berpihak pada kelompok masyarakat tertentu saja, misalnya memberikan discount pada ojol (ojek online)," ujarnya.


Padahal, kata Ubedilah, Ahok dinilai cukup memiliki pengaruh besar jika menginginkan berpihak kepada rakyat. Bukan karena sebagai Komut saja, Ahok juga selama ini dianggap sebagai “teman emas” Presiden Joko Widodo.

"Tentu sebagai komisaris utama dia memiliki pengaruh cukup besar dalam pengambilan kebijakan soal harga BBM di Pertamina. Apalagi Ahok dikenal mirip teman emasnya Jokowi," kata Ubedilah.

Dengan demikian, analis sosial politik Universitas Negeri Jakarta (UNJ) ini mempertanyakan peran dan keberpihakan Ahok untuk menurunkan harga BBM. Apalagi harga minyak dunia sudah berbulan-bulan anjlok.

“Pada titik ini kita patut bertanya di mana Ahok? Dan kepada siapa Ahok berpihak?" herannya.

Ubedilah pun memberi saran agar Ahok dapat menggunakan otoritasnya sebagai Komut serta kedekatan dengan Presiden Jokowi untuk berpihak kepada rakyat.

"Kita tunggu seberapa kuat Ahok berpihak pada rakyat banyak," pungkasnya.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pramono Pertahankan UMP Rp5,7 Juta Meski Ada Demo Buruh

Rabu, 31 Desember 2025 | 02:05

Bea Cukai Kawal Ketat Target Penerimaan APBN Rp301,6 Triliun

Rabu, 31 Desember 2025 | 01:27

Penemuan Cadangan Migas Baru di Blok Mahakam Bisa Kurangi Impor

Rabu, 31 Desember 2025 | 01:15

Masyarakat Diajak Berdonasi saat Perayaan Tahun Baru

Rabu, 31 Desember 2025 | 01:02

Kapolri: Jangan Baperan Sikapi No Viral No Justice

Rabu, 31 Desember 2025 | 00:28

Pramono Tebus 6.050 Ijazah Tertunggak di Sekolah

Rabu, 31 Desember 2025 | 00:17

Bareskrim Klaim Penyelesaian Kasus Kejahatan Capai 76 Persen

Rabu, 31 Desember 2025 | 00:05

Bea Cukai Pecat 27 Pegawai Buntut Skandal Fraud

Selasa, 30 Desember 2025 | 23:22

Disiapkan Life Jacket di Pelabuhan Penumpang pada Masa Nataru

Selasa, 30 Desember 2025 | 23:19

Jakarta Sudah On The Track Menuju Kota Global

Selasa, 30 Desember 2025 | 23:03

Selengkapnya