Berita

Waketum IDI, Adib Khumaidi/Net

Kesehatan

IDI: Belum Ada Referensi Covid-19 Tak Tahan Panas Indonesia

JUMAT, 03 APRIL 2020 | 13:51 WIB | LAPORAN: IDHAM ANHARI

Selain belum ada penelitian dan bukti ilmiah yang menyatakan Coronavirus Disease (Covid-19) tidak kuat iklim panas Indonesia, juga belum ada referensi yang bisa dijadikan rujukan bahwa virus asal China itu mati dengan cuaca panas Indonesia.

“Sehingga kita juga tidak bisa mengatakan bahwa di Indonesia ini virusnya akan cepat mati atau cepat hilang karena cuaca tidak mendukung. Kan kita tidak bisa mengatakan seperti itu, karena dasar referensi belum ada," kata Waketum IDI Adib Khumaidi, Jumat (3/4).

Adib menjelaskan, bahwa virus itu tidak mati melainkan hanya melemah. Dalam arti, Adib menjelaskan, pelemahan virus itu terlihat ketika tidak ada dampak atau gejala klinis terhadap orang.

Pada prinsipnya, jelas Adib, sifat Coronavirus Disease (Covid-19) merupakan Self Limiting Desease.

“Jadi tergantung daya tahan tubuh kita kalaupun ada obat-obatan anti virus memang banyak, tapi khusus untuk Covid-19 memang belum ditemukan termasuk vaksinnya belum ditemukan virusnya juga baru,” pungkas Adib.

Sebelumnya, Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan, Covid-19 tak cocok hidup di cuaca Indonesia. Luhut menyebut Corona tak kuat hidup di cuaca panas.


"Dari hasil modelling kita yang ada, cuaca Indonesia, ekuator ini yang panas dan juga humidity tinggi itu untuk COVID-19 ini nggak kuat," ujar Luhut saat melakukan rapat koordinasi yang disiarkan lewat akun YouTube Sekretariat Presiden, Kamis (2/4).

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Telkom Buka Suara Soal Tagihan ‘Telepon Tidur’ Rp9 Triliun Pertahun

Kamis, 25 April 2024 | 21:18

UPDATE

Jangan Tertipu Tawaran Berangkat dengan Visa Non Haji!

Senin, 06 Mei 2024 | 05:37

Samani-Belinda Optimis Menang di Pilkada Kudus

Senin, 06 Mei 2024 | 05:21

PKB Kota Probolinggo cuma Buka Pendaftaran Wawalkot

Senin, 06 Mei 2024 | 05:17

Golkar-PDIP Buka Peluang Koalisi di Pilgub Jabar

Senin, 06 Mei 2024 | 04:34

Heboh Polisi Razia Kosmetik Siswi SMP, Ini Klarifikasinya

Senin, 06 Mei 2024 | 04:30

Sebagian Wilayah Jakarta Diperkirakan Hujan Ringan

Senin, 06 Mei 2024 | 03:33

Melly Goeslaw Tetarik Maju Pilwalkot Bandung

Senin, 06 Mei 2024 | 03:30

Mayat Perempuan Tersangkut di Bebatuan Sungai Air Manna

Senin, 06 Mei 2024 | 03:04

2 Remaja Resmi Tersangka Tawuran Maut di Bandar Lampung

Senin, 06 Mei 2024 | 02:55

Aspirasi Tak Diakomodir, Relawan Prabowo Jangan Ngambek

Senin, 06 Mei 2024 | 02:14

Selengkapnya