Berita

Ilustrasi Sekolah/Net

Kesehatan

Disdik Imbau Sekolah Perketat Kewaspadaan Antisipasi Corona, Termasuk Hindari Keramaian

RABU, 04 MARET 2020 | 17:28 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melalui Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta mengimbau seluruh sekolah negeri dan swasta serta pusat kegiatan belajar masyarakat meningkatkan kewaspadaan terhadap penularan Covid-19.

Dalam Surat Edaran Nomor 16/SE/2020, Kepala Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta, Nahdiana menyampaikan peningkatan kewaspadaan perlu dilakukan di lingkungan sekolah dan kegiatan belajar masyarakat.

Hal itu sekaligus sebagai tindak lanjut atas Instruksi Gubernur 16/2020 tentang Peningkatan Kewaspadaan Terhadap Risiko Penularan Infeksi Corona Virus Disease (Covid-19).


“Virus ini menyebabkan infeksi saluran pernapasan atas ringan hingga sedang, penyebarannya melalui percikan air liur (batuk/bersin) dari pengidap virus. Karena itu, saya mengimbau kepada para Kepala Sekolah, baik itu negeri maupun swasta, dan Kepala Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat untuk melakukan tindakan preventif dan antisipatif terhadap penyebaran virus ini,” ungkap Nahdiana dalam surat edarannya, Rabu (4/3).

Kewaspadaan tersebut bisa diwujudkan dengan melakukan sosialisasi tentang gejala, tanda, dan cara pencegahan penularan infeksi Covid-19 kepada seluruh guru, karyawan, peserta didik, orang tua peserta didik, serta pengelola pendidikan formal dan nonformal.

Mengimbau kepada warga sekolah untuk menjaga kesehatan dengan menerapkan pola hidup bersih sehat, seperti cuci tangan menggunakan sabun dan air mengalir, mengonsumsi makanan dengan menu bergizi dan seimbang, melakukan aktivitas fisik seperti biasa dan istirahat cukup.

Selain itu, untuk sementara waktu menghindari kegiatan di keramaian yang tidak bermanfaat, membatasi aktivitas warga sekolah di luar lingkungan sekolah, dan mengimbau warga sekolah yang sakit untuk istirahat di rumah, serta menjaga lingkungan tempat kerja bersih dan higienis.

Pihak sekolah juga diminta berkoordinasi dengan puskesmas atau rumah sakit terdekat. Jika warga sekolah ditemukan terindikasi gejala demam disertai batuk, pilek, sakit tenggorokan, dan sesak nafas, segera melaporkan ke puskesmas atau rumah sakit terdekat.

"Serta melaporkan kondisi perkembangan sekolah secara berkala dan berjenjang melalui https://disdik.jakarta.go.id/index.php. Atau hubungi nomor telepon 021-39504052," demikian Nahdiana.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Ini Susunan Lengkap Direksi dan Komisaris bank bjb

Selasa, 09 Desember 2025 | 17:12

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

UPDATE

Pesan Ketum Muhammadiyah: Fokus Tangani Bencana, Jangan Politis!

Jumat, 19 Desember 2025 | 10:13

Amanat Presiden Prabowo di Upacara Hari Bela Negara

Jumat, 19 Desember 2025 | 10:12

Waspada Banjir Susulan, Pemerintah Lakukan Modifikasi Cuaca di Sumatera

Jumat, 19 Desember 2025 | 10:05

Audit Lingkungan Mendesak Usai Bencana di Tiga Provinsi

Jumat, 19 Desember 2025 | 10:04

IHSG Menguat, Rupiah Dibuka ke Rp16.714 Pagi Ini

Jumat, 19 Desember 2025 | 09:59

TikTok Akhirnya Menyerah Jual Aset ke Amerika Serikat

Jumat, 19 Desember 2025 | 09:48

KPK Sita Ratusan Juta Rupiah dalam OTT Kepala Kejari HSU

Jumat, 19 Desember 2025 | 09:28

Bursa Asia Menguat saat Perhatian Investor Tertuju pada BOJ

Jumat, 19 Desember 2025 | 09:19

OTT Kalsel: Kajari HSU dan Kasi Intel Digiring ke Gedung KPK

Jumat, 19 Desember 2025 | 09:05

Mentan Amran: Stok Pangan Melimpah, Tak Ada Alasan Harga Melangit!

Jumat, 19 Desember 2025 | 08:54

Selengkapnya