Berita

Ketua DPD PKS Kota Serang, Hasan Basri/RMOLBanten

Politik

Demi Manggung Di Pilwalkot Serang, PKS Targetkan Rekrut 6 Ribu Kader Baru

SENIN, 17 FEBRUARI 2020 | 08:54 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Sebagai sebuah partai politik yang terus berkembang, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) tak lepas dari target politik. Salah satunya adalah memajukan kader internal di Pilwalkot Serang 2023.

Begitu kata Ketua DPD PKS Kota Serang, Hasan Basri, kepada awak media usai Rakorda PKS Kota Serang, Minggu petang (16/2).

"Karena yang namanya parpol ada target-target politik. Kalau sekarang misalnya kita cuma ada lima kursi di DPRD, maka di 2024 itu bisa naik lagi jadi 7, atau 8, bahkan 10 kursi," ujarnya, dikutip Kantor Berita RMOLBanten.


Untuk merealisasikan target tersebut maka pada 2020 ini, dituturkan Hasan Basri, DPD PKS Kota Serang akan fokus dalam perekrutan kader dan anggota baru.

"Mudah-mudahan bisa merekrut enam ribu kader. Kalau kita ingin memenangkan di Pilwakot 2023 dan Pileg 2024 harus dimulai dari sekarang," lanjutnya.

Untuk memenuhi target tersebut pihaknya akan banyak merekrut kader atau anggota baru dari kalangan muda, sebab potensi pemilih pemula cukup besar.

"Kita gaet kalangan muda dengan cara formal dan informal. Seperti melalui 'Stand Up Comedy' dan ngobrol menawarkan secara langsung kepada masyarakat," tuturnya.

"Kita punya target ke depan untuk memenuhi keterwakilan 30 persen perempuan di DPRD karena untuk sekarang lima-limanya dari laki-laki semua," sambung Wakil Ketua DPRD Kota Serang ini.

Hasan Basri juga mengaku tidak terganggu dengan kehadiran partai Gelora yang secara umum banyak kader yang dulunya di PKS kini menyeberang ke partai besutan Fahri Hamzah tersebut.

"Biasa lah yang keluar masuk, artinya dalam berpolitik orang bisa bersikap apa pun. Dan kalau PKS mengidentifikasi sebagai partai dakwah artinya bagaimana visi kita untuk kebaikan," tutupnya.  

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

Ini Susunan Lengkap Direksi dan Komisaris bank bjb

Selasa, 09 Desember 2025 | 17:12

Pidato Prabowo buat Roy Suryo: Jangan Lihat ke Belakang

Senin, 08 Desember 2025 | 12:15

UPDATE

Dituding Biang Kerok Banjir Sumatera, Saham Toba Pulp Digembok BEI

Kamis, 18 Desember 2025 | 14:13

Kapolda Metro Jaya Kukuhkan 1.000 Nelayan Jadi Mitra Keamanan Laut Kepulauan Seribu

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:56

OTT Jaksa di Banten: KPK Pastikan Sudah Berkoordinasi dengan Kejaksaan Agung

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:49

Momen Ibu-Ibu Pengungsi Agam Nyanyikan Indonesia Raya Saat Ditengok Prabowo

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:41

Pasar Kripto Bergolak: Investor Mulai Selektif dan Waspada

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:31

Pimpinan KPK Benarkan Tangkap Oknum Jaksa dalam OTT di Banten

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:21

Waspada Angin Kencang Berpotensi Terjang Perairan Jakarta

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:02

DPR: Pembelian Kampung Haji harus Akuntabel

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:01

Target Ekonomi 8 Persen Membutuhkan Kolaborasi

Kamis, 18 Desember 2025 | 12:58

Film TIMUR Sajikan Ketegangan Operasi Militer Prabowo Subianto di Papua

Kamis, 18 Desember 2025 | 12:48

Selengkapnya