Berita

Foto:Radio Farda

Dunia

Militer AS Sita Kapal Bermuatan Senjata Diduga Milik Iran Untuk Houthi

JUMAT, 14 FEBRUARI 2020 | 10:33 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Angkatan Laut Amerika Serikat mengaku telah menyita berbagai persenjataan canggih dan komponen senjata lainnya yang diyakini merupakan buatan Iran.

Persenjataan tersebut disita dari kapal yang berlayar tanpa bendera (stateless) di Laut Arab.

Menurut militer AS tersebut, kapal yang berisi amunisi senjata tersebut diyakini akan berlayar ke Yaman yang ditujukan untuk pemberontak Houthi.

Dalam sebuah pernyataan militer, Kamis (13/2), ada lebih dari 150 rudal anti-tank Dehlavieh dan tiga rudal lainnya yang disita selama operasi maritim, Minggu (9/2).

"Komponen senjata lain yang disita di atas kapal adalah desain dan manufaktur Iran dan termasuk tiga rudal permukaan ke udara Iran, lingkup senjata pencitraan termal Iran, dan komponen untuk kapal udara dan permukaan tak berawak," bunyi pernyataan itu.

Menurut pernyataan yang juga dikutip oleh Radio Farda, banyak dari amunisi yang disita oleh kapal USS Normandia mirip dengan senjata dan komponen yang disita oleh kapal USS Forrest Sherman pada November tahun lalu.

Pada saat itu, militer AS juga mengungkapkan bahwa senjata tersebut merupakan buatan Iran dan ditujukan untuk Houthi. Atas prasangka ini, kemudian militer AS menyatakan bahwa Iran telah melanggar resolusi Dewan Keamanan PBB.

"Pengiriman senjata yang disita pada akhir pekan akan melanggar resolusi Dewan Keamanan PBB yang melarang pasokan, penjualan, atau pemindahan senjata langsung atau tidak langsung ke Houthi," jelas pernyataan tersebut.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

UPDATE

Hadiri Halal Bihalal Ansor, Kapolda Jateng Tegaskan Punya Darah NU

Jumat, 03 Mei 2024 | 06:19

Bursa Bacalon Wali Kota Palembang Diramaikan Pengusaha Cantik

Jumat, 03 Mei 2024 | 06:04

KPU Medan Tunda Penetapan Calon Terpilih Pileg 2024

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:50

Pensiunan PNS di Lubuklinggau Bingung Statusnya Berubah jadi Warga Negara Malaysia

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:35

Partai KIM di Kota Bogor Kembali Rapatkan Barisan Jelang Pilkada

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:17

PAN Jaring 17 Kandidat Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bengkulu

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:58

Benny Raharjo Tegaskan Golkar Utamakan Kader untuk Pilkada Lamsel

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:41

Pria di Aceh Nekat Langsir 300 Kg Ganja Demi Upah Rp50 Ribu

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:21

Alasan Gerindra Pagar Alam Tak Buka Pendaftaran Bacawako

Jumat, 03 Mei 2024 | 03:57

KPU Tubaba Tegaskan Caleg Terpilih Tidak Dilantik Tanpa Serahkan LHKPN

Jumat, 03 Mei 2024 | 03:26

Selengkapnya