Berita

Adhie Massardi/RMOL

Politik

Adhie Massardi: Kalau Kita Permisif Pada Walikota, Nanti Kalau Sudah Jadi Gubernur Sulit Diingatkan

JUMAT, 07 FEBRUARI 2020 | 14:38 WIB | LAPORAN: WIDIAN VEBRIYANTO

Sistem demokrasi Indonesia memungkinkan seorang walikota bisa menjadi gubernur di kemudian hari, bahkan hingga menjadi seorang presiden.

Untuk itu, perilaku walikota harus dikontrol sejak dini, sehingga saat berlanjut ke gubernur dan presiden perilaku yang negatif dan merugikan rakyat, sudah hilang.

“Nah jika kita permisif, nanti pas jadi gubernur akan lebih sulit diingatkan,” begitu kata Koordinator Gerakan Indonesia Bersih (GIB) Adhie Massardi kepada wartawan, Jumat (7/2).

Adhie Massardi bersama dengan anggota grup WhatsApp, Peduli Negara melaporkan Walikota Tri Rismaharini, Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah dan Menteri Keuangan ke Ombudsman RI.

Risma diadukan karena dianggap terlalu anti kritik. Walikota dua periode itu mengerahkan jajaran untuk mengadukan penghinanya ke polisi.

Bagi Adhie dan kawan-kawan, perilaku baper dan menggunakan kekuatan politik untuk menghadapi rakyat harus segera diakhiri sejak dini. Sebab, jika nanti yang bersangkutan menjadi gubernur atau presiden maka dampak anti kritiknya akan meluas.

“Bisa-bisa kita yang ingatkan, kita yang dipenjarakan. Waspada itu tetap penting,” tutup Adhie.

Populer

KPK Ancam Pidana Dokter RSUD Sidoarjo Barat kalau Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

Jumat, 19 April 2024 | 19:58

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Megawati Bermanuver Menipu Rakyat soal Amicus Curiae

Kamis, 18 April 2024 | 05:35

Sekda Jabar akan Tindak Pelaku Pungli di Masjid Raya Al Jabbar

Rabu, 17 April 2024 | 03:41

Diungkap Pj Gubernur, Persoalan di Masjid Al Jabbar Bukan cuma Pungli

Jumat, 19 April 2024 | 05:01

Bey Machmudin: Prioritas Penjabat Adalah Kepentingan Rakyat

Sabtu, 20 April 2024 | 19:53

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

UPDATE

Samsung Solve for Tomorrow 2024, Momentum untuk Dorong Peningkatan Literasi Digital

Sabtu, 27 April 2024 | 11:48

Paguyuban Warung Madura: Harusnya Kami Dilindungi Bukan Diberangus!

Sabtu, 27 April 2024 | 11:36

PIS Sukses Tekan Emisi 25,4 Ribu Ton Setara CO2

Sabtu, 27 April 2024 | 11:18

Sam Altman hingga Sundar Pichai Gabung Dewan Keamanan AI Amerika Serikat

Sabtu, 27 April 2024 | 10:59

OASA Perkuat Modal di Anak Usaha Rp69 Miliar

Sabtu, 27 April 2024 | 10:41

Ilham Bintang: Prabowo Siap-Siap Beli Obat Anti Resah

Sabtu, 27 April 2024 | 10:37

Induk Perusahaan Google Bagi-bagi Dividen untuk Pertama Kali

Sabtu, 27 April 2024 | 10:29

KPU Sewa 8 Kantor Hukum Hadapi Perselisihan Pileg 2024

Sabtu, 27 April 2024 | 10:20

Blinken: Amerika Tidak Bermaksud Menghambat Tiongkok Lewat Pembatasan Ekspor Chip

Sabtu, 27 April 2024 | 10:18

Realisasi Anggaran untuk IKN Capai Rp4,3 Triliun per April 2024

Sabtu, 27 April 2024 | 10:02

Selengkapnya