Orang tua mahasiswa yang diobservasi di Natuna/RMOLJatim
Para orang tua mahasiswa mengalami kendala untuk berkomunikasi dengan anak-anaknya yang saat ini tengah diobservasi di Natuna pasca evakuasi dari China, Minggu (2/2).
Kini, mereka hanya bisa mendapat kabar anak-anaknya hanya melalui pemberitaan dan media sosial.
“Sejak pagi, saya hanya menyimak
update informasi dari media,†kata Lilis Triana, orang tua mahasiswa di Natuna bernama Nathania saat berada di kampus Universitas Negeri Surabaya (Unesa), Senin (3/2).
Meski demikian, wanita berusia 47 tahun itu mengaku lega ketika melihat video kedatangan WNI di Batam. Ketika turun dari pesawat, ia menceritakan bahwa putrinya ada dalam rombongan tersebut mengenakan jaket putih.
Orang tua lainnya bernama Zaenal Muttaqin juga mengungkapkan hal yang sama. Ayah dari mahasiswi bernama Ayu Larasati itu mengaku ingin sekali menjenguk anaknya di Natuna jika diperbolehkan oleh pemerintah.
Tetapi jika memang tidak diijinkan, keluarga akan memantau perkembangan melalui media.
Sementara itu, dikutip
RMOLJatim, Rektor Unesa Prof. Dr. Nurhasan, M.Kes, menegaskan jika pihak kampus dan keluarga diizinkan berkunjung ke Natuna, dirinya akan berangkat ke Natuna.