Berita

Pemimpin Umum RMOL Network, Teguh Santosa/Repro

Politik

Agar Banyak Pilihan Di Pilpres 2024, Teguh Santosa: Jangan Matikan Figur Potensial

SELASA, 03 DESEMBER 2019 | 05:57 WIB | LAPORAN: ICHSAN YUNIARTO

Masyarakat harus memberikan kesempatan kepada figur-figur baru untuk tumbuh sehingga siap bertarung di Pilpres 2019.

Hal ini disampaikan Pemimpin Umum RMOL Network Teguh Santosa dalam dialog Layar Demokrasi CNN Indonesia dengan tema "Narasi Anti Radikalisme dan Panggung Politik 212", Senin malam (2/12).

"Kita perlu memberikan kesempatan terhadap figur-figur yang punya potensi untuk tumbuh," kata Teguh.

Teguh menambahkan, hal ini perlu dilakukan agar masyarakat mempunyai pilihan ketika harus memilih pemimpin dalam kompetisi pilpres maupun pilkada.

"Sehingga nanti kalau kompetisi itu hadir, masyarakat akan diminta untuk menilai dari sekumpulan kandidat yang memang punya bobot," paparnya.

Tak berhenti di situ, Teguh juga mengimbau kepada masyarakat agar tidak mematikan karakter para calon-calon potensial seperti Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.

"Kasih ruang. Jadi kita punya pilihan," tuturnya.

Lebih lanjut Teguh berharap ketika Pilpres 2024 banyak kandidat potensial yang ikut.

"Jangan pilihan kita cuma cebong sama kampret. Kita kan capek. Kita kan mau punya pilihan yang lebih menarik dan menunya variatif," tutupnya. 

Populer

Duit Sitaan Korupsi di Kejagung Tak Pernah Utuh Kembali ke Rakyat

Senin, 10 Maret 2025 | 12:58

Menag Masih Pelajari Kasus Pelarangan Ibadah di Bandung

Senin, 10 Maret 2025 | 20:00

Polda Metro Didesak Segera Periksa Pemilik MNC Asia Holding Hary Tanoe

Minggu, 09 Maret 2025 | 18:30

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Nyanyian Riza Chalid Penting Mengungkap Pejabat Serakah

Minggu, 09 Maret 2025 | 20:58

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

Usia Pensiun TNI Bakal Diperpanjang, Ketum PEPABRI: Kalau 58 Tahun Kan Masih Lucu-Lucunya

Senin, 10 Maret 2025 | 19:58

UPDATE

Polri Gandeng INASSOC Sosialisasikan Aturan Penggunaan Airsoft Gun

Jumat, 14 Maret 2025 | 15:34

Wamenkop Ferry Juliantono Ingin Gapoktan Naik Kelas

Jumat, 14 Maret 2025 | 15:33

Kontrol Sipil ke Militer Harus Objektif, Jangan Pragmatis

Jumat, 14 Maret 2025 | 15:23

Warga Jakarta Diminta Waspada Cuaca Ekstrem

Jumat, 14 Maret 2025 | 15:12

Hasto Siap Sampaikan Eksepsi Pekan Depan

Jumat, 14 Maret 2025 | 14:51

Sidang Perdana Duterte di ICC, Momen Bersejarah bagi Keadilan Internasional

Jumat, 14 Maret 2025 | 14:30

Polisi Ungkap Motif Pembunuhan Ibu dan Anak di Tambora

Jumat, 14 Maret 2025 | 14:23

Anggaran Makan Bergizi Gratis Naik dari Rp71 Triliun Jadi Rp171 Triliun

Jumat, 14 Maret 2025 | 14:17

Pengamat: Bagaimana Mungkin Seorang Teddy Dilantik jadi Seskab?

Jumat, 14 Maret 2025 | 13:59

Korsleting Baterai Jadi Penyebab Kebakaran Air Busan

Jumat, 14 Maret 2025 | 13:54

Selengkapnya